JAKARTA, KOMPAS.com - Fasilitas Halte Pasar Rumput beberapa kali diperbaiki oleh petugas Transjakarta karena kondisinya banyak yang rusak.
Hal itu diungkapkan oleh petugas halte Pasar Rumput, Nina (49).
Menurut dia, plafon di halte ini dulu sempat bocor besar, tetapi langsung diperbaiki.
Masalah terbesarnya saat ini, tempias air hujan sering masuk ke dalam halte.
"Sebenarnya atap ini sudah diperbaiki, jadi paling hanya tempias air saja dari pintu yang terbuka. Nah, tapi ini banyak yang sudah copot ya atapnya, kadang pihak server Transjakarta membetulkan," ujar dia saat ditemui Kompas.com, Selasa (23/5/2023).
Selain itu, petugas juga memperbaiki kabel-kabel di bagian dalam plafon halte.
Nina mengatakan, lampu-lampu di halte ini terus dipantau agar tetap menyala saat melayani penumpang.
"Terus ada juga maintenance pemasangan kabel dari atas, lalu pergantian lampu," terang dia.
"Namun, atapnya sudah lapuk. Itu belum pernah direnovasi," kata Nina.
Satu pintu otomatis di halte ini sudah diambil dan tidak terpasang.
Akibatnya, sisi halte itu tetap terbuka di siang maupun malam hari.
Nina mengatakan, pintu tersebut diambil karena rusak dan kacanya pecah imbas tawuran warga.
"Sudah berapa kali perbaikan pintu ini, karena sering ada tawuran, halte kena," ujar Nina.
Sebelumnya, kondisi Halte Transjakarta Pasar Rumput, Jakarta Selatan saat ini memprihatinkan.
Hal itu terlihat dari beberapa fasilitas halte yang sudah tua dan rusak.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/23/20311441/halte-transjakarta-pasar-rumput-rusak-petugas-banyak-yang-copot-atapnya