Ekskavator Diterjunkan untuk Angkut Sampah di Kali Krukut Depok

DEPOK, KOMPAS.com - Proses bersih-bersih kali di Jalan Raya Krukut, Limo, Depok, masih berlanjut hingga Selasa (18/7/2023) siang.

Pantauan Kompas.com, sekitar pukul 12.55 WIB, mobil alat berat muncul di Jalan Raya Krukut.

Mobil ekskavator ini datang dari arah Depok menuju arah Jakarta di Jalan Raya Krukut.

Setibanya di lokasi kali yang dipenuhi sampah, ekskavator tersebut langsung dioperasikan untuk mengangkut sampah di kali Jalan Raya Krukut.

Sampah yang diangkut diperkirakan telah lama mengendap di kali tersebut. Sebab, warna timbunan sampah itu sudah berubah menjadi cokelat.

Sementara itu, saat beroperasi, ekskavator tersebut menutup hampir seluruh ruas jalan.

Hal ini menyebabkan lalu lintas Jalan Raya Krukut tersendat.

Untuk beberapa saat, ekskavator itu tidak dioperasikan sehingga akses jalan dapat kembali normal.

Berdasarkan informasi yang diterima, ekskavator tidak diterjunkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, melainkan oleh PT Pupuk Kaltim yang bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Perusahaan pelat merah ini merupakan inisiator kegiatan bersih-bersih di kali Jalan Raya Krukut.

Sementara Pemkot Depok menyediakan satu truk pengangkut sampah.

Untuk diketahui, PT Pupuk Kaltim menggaet komunitas pemuda peduli lingkungan, Pandawara Group, untuk membersihkan sampah di kali Jalan Raya Krukut.

Pandawara Group sendiri belakangan ini menjadi sorotan.

Sebab, Pandawara Group yang beranggotakan lima pemuda itu membersihkan sampah di Pantai Sukaraja, Bandar Lampung, pada 10 Juli 2023.

Pandawara Group menyebutkan, Pantai Sukaraja menjadi pantai terkotor nomor dua di Indonesia.