Salin Artikel

Pengguna Transjakarta Rute Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta Ada yang dari Lebak Bulus dan Bekasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengguna layanan bus transjakarta rute Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta disebut tidak hanya berasal dari kawasan Kalideres, Jakarta Barat.

Hal ini disampaikan PT Transjakarta berdasarkan survei usai rute Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta beroperasi sekitar dua pekan.

"Dari hasil surveinya, kami mendapati bahwa pelanggan yang sudah menggunakan layanan ini datang dari berbagai wilayah, bukan hanya dari wilayah Kalideres saja," ucap Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transjakarta Daud Joseph, kepada awak media, Rabu (19/7/2023).

Ia mengungkapkan, ada pengguna rute Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta yang berasal dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Tak hanya itu, menurut Daud, ada pengguna layanan tersebut yang berasal dari Bekasi, Jawa Barat.

Para pengguna menggunakan layanan Transjakarta yang terdekat dengan kediaman masing-masing untuk menuju Kalideres.

Dari Kalideres, para pengguna menumpang bus rute Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta.

"Ternyata mereka menggunakan jaringan Transjakarta yang besar menuju Kalideres, baru dari Kalideres menuju ke Bandara Soekarno-Hatta," urai Daud.

"Artinya ini bukan hanya melayani orang-orang di kawasan Kalideres saja yang mau ke Bandara Soekarno-Hatta," lanjut dia.

Untuk diketahui, rute Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta beroperasi pukul 06.00 WIB-09.00 WIB dan 18.00 WIB-21.00 WIB.

Setiap hari, ada 10 bus yang dioperasikan untuk rute tersebut.

Headway atau kedatangan bus di terminal setiap 20 menit. Dalam artian, dalam 20 menit, satu bus berangkat dari Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta.

Rute tersebut bisa melayani hingga 2.500 penumpang per hari.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/19/14062401/pengguna-transjakarta-rute-kalideres-ke-bandara-soekarno-hatta-ada-yang

Terkini Lainnya

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Dharma Pongrekun Melaju, Sudirman Said hingga Poempida Batal Ikut Pilkada DKI Jalur Independen

Megapolitan
Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Masuk STIP Tak Ditutup demi Perjuangkan Cita-cita Anak

Megapolitan
Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Disebut Tembus Rp 11 Juta

Megapolitan
Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Para Jukir Lansia Minimarket Itu Diputus Rezekinya...

Megapolitan
Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Penerimaan Mahasiswa STIP Dimoratorium, Orangtua Calon Taruna Minta Seleksi Dilanjutkan

Megapolitan
Muncul Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Pelajar SMK Lingga Kencana

Muncul Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan Pelajar SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Seleksi Mahasiswa Baru STIP Ditunda, Calon Taruna: Jangan Sampai Pak Menteri Hancurkan Mimpi Kami

Seleksi Mahasiswa Baru STIP Ditunda, Calon Taruna: Jangan Sampai Pak Menteri Hancurkan Mimpi Kami

Megapolitan
Orangtua Calon Taruna Minta Kemenhub Tinjau Ulang Moratorium Seleksi Mahasiswa Baru

Orangtua Calon Taruna Minta Kemenhub Tinjau Ulang Moratorium Seleksi Mahasiswa Baru

Megapolitan
436 Mahasiswa Baru Terancam Gagal Masuk STIP Imbas Kasus Penganiayaan Taruna hingga Tewas

436 Mahasiswa Baru Terancam Gagal Masuk STIP Imbas Kasus Penganiayaan Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
“Kalau Belum Punya Istri dan Anak, Saya Juga Enggak Mau Jadi Jukir Liar Minimarket”

“Kalau Belum Punya Istri dan Anak, Saya Juga Enggak Mau Jadi Jukir Liar Minimarket”

Megapolitan
Ratusan Miliar Rupiah Uang Parkir Liar di Jakarta Diduga Mengalir ke Ormas hingga Oknum Aparat

Ratusan Miliar Rupiah Uang Parkir Liar di Jakarta Diduga Mengalir ke Ormas hingga Oknum Aparat

Megapolitan
Pejabat Kemenhub Dilaporkan Istrinya ke Polisi atas Dugaan Penistaan Agama

Pejabat Kemenhub Dilaporkan Istrinya ke Polisi atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Protes Jukir Liar Minimarket Saat Ditertibkan | Pengakuan Jukir Uang Parkir Masuk Kas RT dan Ormas

[POPULER JABODETABEK] Protes Jukir Liar Minimarket Saat Ditertibkan | Pengakuan Jukir Uang Parkir Masuk Kas RT dan Ormas

Megapolitan
Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke