Salin Artikel

Ada Truk Tabrak Tiang LAA, Operasional KRL Pondok Ranji-Kebayoran Dihentikan Sementara

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menghentikan operasional kereta rel listrik (KRL) rute Pondok Ranji-Kebayoran pada Selasa (25/7/2023) pagi.

Penghentian operasional ini disampaikan melalui akun Twitter resmi PT KCI, @CommuterLine, Selasa pagi.

Akun Twitter @CommuterLine menyebutkan, operasional KRL rute Pondok Ranji-Kebayoran dihentikan lantaran ada truk yang menabrak tiang listrik aliran atas (LAA).

Tiang LAA yang ditabrak terinstal di jalan antara Stasiun Pondok Ranji-Kebayoran.

"Terdapat truk menabrak tiang LAA di jalur hilir antara Stasiun Pondok Ranji-Kebayoran dan saat ini masih dalam penanganan petugas. Untuk perjalanan KA belum bisa dilalui. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya," tulis akun Twitter @CommuterLine, dikutip Selasa.

"Demi keselamatan dan keamanan perjalanan commuterline, saat ini LAA pada lintas Pondok Ranji-Kebayoran untuk sementara dimatikan," lanjut akun Twitter @CommuterLine.

Rekayasa tersebut, yakni rute Rangkas Bitung-Tanah Abang hanya sampai Stasiun Sudimara.

"KA 1671 (Rangkas Bitung-Tanah Abang) perjalanan hanya sampai Stasiun Sudimara dan kembali sebagai KA 1672 (Sudimara-Rangkasbitung)," kata akun Twitter @CommuterLine.

Masih belum diketahui kapan operasional rute Pondok Ranji-Kebayoran kembali normal.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/25/09455381/ada-truk-tabrak-tiang-laa-operasional-krl-pondok-ranji-kebayoran

Terkini Lainnya

Polisi Segera Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Polisi Segera Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya

Megapolitan
Video Viral Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya Sendiri, Polisi Tangkap Pelaku

Video Viral Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya Sendiri, Polisi Tangkap Pelaku

Megapolitan
Pemprov DKI Sediakan 4 Rute Khusus Transjakarta Menuju PRJ Kemayoran, Ini Rinciannya

Pemprov DKI Sediakan 4 Rute Khusus Transjakarta Menuju PRJ Kemayoran, Ini Rinciannya

Megapolitan
Jakarta Fair 2024, 2.550 Perusahaan Bakal Pamer Produk Unggulan

Jakarta Fair 2024, 2.550 Perusahaan Bakal Pamer Produk Unggulan

Megapolitan
Datangi Warga Eks Kampung Bayam di Huntara, Jakpro Janjikan Pekerjaan di JIS

Datangi Warga Eks Kampung Bayam di Huntara, Jakpro Janjikan Pekerjaan di JIS

Megapolitan
Polisi Ungkap Kondisi Psikologis Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Membaik

Polisi Ungkap Kondisi Psikologis Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Membaik

Megapolitan
Galian Saluran Air di Cipulir Makan Badan Jalan, Jalan Ciledug Raya Jadi Macet

Galian Saluran Air di Cipulir Makan Badan Jalan, Jalan Ciledug Raya Jadi Macet

Megapolitan
Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Sudah Kembali Bersekolah

Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Sudah Kembali Bersekolah

Megapolitan
Tolak Tapera, Buruh: Gaji Dipotong Tiap Bulan, Hasilnya Tak Bisa Langsung Dinikmati

Tolak Tapera, Buruh: Gaji Dipotong Tiap Bulan, Hasilnya Tak Bisa Langsung Dinikmati

Megapolitan
Digelar 33 Hari, Jakarta Fair 2024 Dibuka mulai 12 Juni hingga 14 Juli

Digelar 33 Hari, Jakarta Fair 2024 Dibuka mulai 12 Juni hingga 14 Juli

Megapolitan
Pengeroyokan Pelajar Paket B di Kemang Diduga Dipicu karena Permasalahan Asmara

Pengeroyokan Pelajar Paket B di Kemang Diduga Dipicu karena Permasalahan Asmara

Megapolitan
Enggan Pindah ke Rusun Nagrak, Warga Kampung Bayam: Jauh dan Tak Ada Lahan Pertanian

Enggan Pindah ke Rusun Nagrak, Warga Kampung Bayam: Jauh dan Tak Ada Lahan Pertanian

Megapolitan
Warga Eks Kampung Susun Bayam Pertanyakan Kepastian Pemprov DKI soal Pembangunan Rusun Baru

Warga Eks Kampung Susun Bayam Pertanyakan Kepastian Pemprov DKI soal Pembangunan Rusun Baru

Megapolitan
Curhat Gen Z Pencari Kerja di PS Store: Capek dan Takut 'Ditikung' Orang Dalam

Curhat Gen Z Pencari Kerja di PS Store: Capek dan Takut "Ditikung" Orang Dalam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke