Salin Artikel

Tamatnya Karier Cinta Mega di PDI-P, tapi Masih Jadi Anggota DPRD DKI dan Tetap Terima Gaji

Pasalnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P telah resmi memecat Cinta Mega dari keanggotaan partai berlambang banteng itu buntut ulahnya bermain gim judi slot saat rapat paripurna legislatif Jakarta.

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Jakarta Gembong Warsono mengatakan, pemecatan Cinta Mega disampaikan DPP PDI-P melalui surat resmi yang diterima DPD PDI-P DKI pada Senin (14/8/2023).

"Surat sudah keluar dari DPP PDI-P. Surat pemecatan kepada Bu Cinta Mega sudah disampaikan dari DPP PDI-P kepada DPD PDI-P DKI," ungkap Gembong ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (16/8/2023).

"Dan saya yakin DPP PDI-P sudah menembuskan kepada yang bersangkutan (Cinta Mega)," lanjutnya.

Masih jadi anggota DPRD DKI

Meski telah dipecat dari PDI-P, Gembong berujar bahwa Cinta Mega masih berstatus sebagai anggota DPRD DKI Jakarta.

Sebab, kata Gembong, DPP PDI-P belum menyodorkan nama untuk pengganti antar waktu (PAW) Cinta Mega selaku anggota DPRD DKI periode 2019-2024.

"Proses PAW itu nanti ada surat berikutnya (dari DPP PDI-P). Kami tunggu tahapan berikutnya, tahapan berikutnya soal PAW (Cinta Mega)," ucap Gembong.

Lebih lanjut, Gembong mengaku tidak tahu kapan DPP PDI-P akan menyodorkan nama untuk PAW Cinta Mega.

Tetap terima gaji anggota DPRD DKI

Gembong mengungkapkan, Cinta Mega masih menerima gaji sebagai anggota DPRD DKI Jakarta lantaran pengganti dirinya belum dilantik sampai saat ini.

"(Cinta Mega) masih (menerima gaji). Kan anggota dewan itu masa bakti lima tahun sampai dilantiknya anggota baru," kata Gembong.

"Sepanjang belum ada pelantikan anggota baru (PAW), maka Bu Cinta masih mendapatkan haknya," tutur Gembong.

Untuk diketahui, Cinta Mega diduga bermain gim slot saat rapat paripurna tentang rancangan peraturan daerah (raperda) pertanggungjawaban pelaksanaan APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2022.

Berdasarkan pantauan Kompas.com saat itu, tablet milik Cinta diletakkan di atas meja dalam posisi layar berdiri.

Pada layar tablet tampak video permainan yang menyerupai permainan judi slot, tetapi Cinta Mega membantahnya.

"Itu 'Candy Crush'. Kan saya taruh di meja, bukan dimainkan. Ya, Mas, tolong ya saya. Kan saya tidak mainkan, coba tanya sama teman-teman, " ujar Cinta saat dikonfirmasi, Kamis.

(Penulis: Muhammad Naufal | Editor: Ihsanuddin, Ambaranie Nadia Kemala Movanita)

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/16/20193831/tamatnya-karier-cinta-mega-di-pdi-p-tapi-masih-jadi-anggota-dprd-dki-dan

Terkini Lainnya

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Megapolitan
Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Megapolitan
Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Megapolitan
Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Megapolitan
Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Megapolitan
Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Megapolitan
Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Megapolitan
Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Megapolitan
DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Megapolitan
'Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada'

"Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada"

Megapolitan
Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Megapolitan
Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke