Salin Artikel

Curiga Diselingkuhi, Pria di Makasar Jaktim Tusuk Istri dan Anak secara Membabi Buta

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial MGS (45) menusuk istrinya, S (42), dan anaknya, MG (19), secara membabi buta di Makasar, Jakarta Timur, Jumat (18/8/2023) pukul 09.30 WIB.

Kanit PPA Polres Metro Jakarta Timur Iptu Sri Yatmini mengungkapkan, MGS mendapat kabar bahwa S selingkuh.

"Pelaku mendapat informasi bahwa istrinya selingkuh, tapi itu tidak bisa dibuktikan. Setelah pulang (bekerja), pelaku masuk ke rumah dan langsung mengambil pisau," terang dia ketika dikonfirmasi, Selasa (22/8/2023).

S dan MG saat itu sedang berada di rumah. Nahas, mereka menjadi sasaran amarah MGS.

Pelaku langsung menusuk S dan MG menggunakan sebuah pisau dapur. Istrinya mengalami luka tusuk pada tangan kanan, punggung, dan perut.

Sementara itu, anak pelaku mengalami luka tusuk pada tangan dan jemarinya.

Tak kuasa menahan rasa sakit, S dan MG berteriak sekuat tenaga. Para tetangga yang mendengar langsung masuk ke dalam kediaman MGS, S, dan MG.

"Tetangga berusaha menolong. Mereka mendobrak pintu, yang akhirnya membuat para korban tertolong. Para korban sudah berlumuran darah," jelas Sri.

Saat memasuki rumah korban, para tetangga berusaha melerai dan menangkap MGS.

MGS menyerah. Namun, ia berdalih hendak membilas darah pada tubuh, wajah, dan kedua tangannya di kamar mandi.

Setelah beberapa menit, pelaku penusukan tidak lekas keluar. Para tetangga yang curiga langsung mendobrak pintu kamar mandi.

"Setelah didobrak, ternyata pelaku sudah berusaha bunuh diri dengan cara menggorok lehernya dengan pisau dapur, dan menusuk perutnya dengan gunting dan pisau dapur," Sri berujar.

Para tetangga langsung menghubungi Polres Metro Jakarta Timur.

Tidak lama, sejumlah anggota polisi datang untuk mengamankan para korban dan pelaku yang masih dalam keadaan sadar ke RS Polri Kramatjati.

Namun, hanya para korban yang berhasil diselamatkan. Sementara itu, pelaku dinyatakan meninggal pada Senin (21/8/2023) pukul 23.30 WIB.

Meski sudah meninggal, MGS tetap diproses hukum karena telah melakukan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Tetap kami proses. Kami tingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Saat sudah ke penyidikan, akan kami hentikan setelah melakukan gelar perkara. Untuk jenazah sendiri sudah dijemput dan dimakamkan Senin," pungkas Sri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/22/19470601/curiga-diselingkuhi-pria-di-makasar-jaktim-tusuk-istri-dan-anak-secara

Terkini Lainnya

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, 'Bekingan' Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, "Bekingan" Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Megapolitan
Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke