Salin Artikel

Pesan Budi ASN Disabilitas untuk Masyarakat: Bantulah Teman-teman Difabel di Transportasi Umum

"Ketika dalam transportasi, kalau bisa teman-teman disabilitas perlu dibantu karena kesusahan," kata Budi dalam wawancara bersama Kompas.com beberapa waktu lalu.

Sebagai pengguna transportasi umum di Ibu Kota, Budi melihat banyak warga yang belum memiliki kesadaran untuk membantu penyandang disabilitas.

Ia sangat menyayangkan hal itu.

"Menurut saya, masyarakat harus mengajukan diri membantu mereka (penyandang disabilitas)," tutur dia.

Menurut Budi, menawarkan bantuan sama dengan memberikan dukungan terhadap para penyandang disabilitas. Hal itu sangat diharapkan dan dihargai oleh warga difabel.

"Itu bentuk support terhadap penyandang disabilitas, teman-teman disabilitas akan sangat menghargai. Karena kalau enggak dibantu, pasti mereka kesulitan dan bisa jatuh," papar dia.

Adapun Budi kehilangan kaki kanannya sejak berusia tujuh tahun. Penyebabnya, ia terjatuh dari kereta pengangkut tebu saat tinggal di kampung halamannya, Sidoarjo, Jawa Timur.

Namun, kehilangan satu kaki tak membuat Budi patah semangat menjalani hidup.

Ia kini berhasil menjadi ASN di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Sehari-hari, Budi menggunakan sepeda dan KRL menuju kantornya di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta.

Ia menggunakan sepeda dari rumahnya di Bekasi, Jawa Barat, menuju Stasiun Kranji, kemudian melanjutkan perjalanan dengan KRL sampai Stasiun Tanah Abang.

Dari Stasiun Tanah Abang, Budi kembali menggowes sepedanya menuju kantor.

Berikut ini wawancara khusus Kompas.com bersama Budi:

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/13/13391511/pesan-budi-asn-disabilitas-untuk-masyarakat-bantulah-teman-teman-difabel

Terkini Lainnya

Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Megapolitan
Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Megapolitan
10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

Megapolitan
Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Lurah: Separuh Penduduk Kali Anyar Buruh Konfeksi dari Perantauan

Megapolitan
Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke