Salin Artikel

DKI Bangun "Septic Tank" Komunal di Johar Baru, Kelurahan Tanah Tinggi dan Galur Jadi Prioritas

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Johar Baru Andre Ravinic mengatakan, proses pembangunan septic tank komunal mulai berjalan di beberapa RW Kelurahan Tanah Tinggi.

Pembangunan itu diprakarsai oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta.

“Itu lokasinya di RW 14, tepatnya di Rumah Susun Tanah Tinggi (Rustanti). Sekarang sudah mulai prosesnya satu bulan lebih. Sementara semua tamannya direvitalisasi dulu, untuk di bawahnya dibuat septic tank komunal,” kata Andre saat dihubungi wartawan, Jumat (15/9/2023).

Berdasarkan data, angka warga yang tak memiliki MCK di kelurahan Tanah Tinggi cukup tinggi. Oleh karena itu, selain di Rustanti, pengerjaannya akan menyebar ke seluruh RW.

“Langkah Pemprov DKI sudah membangun septic tank komunal yang menampung beberapa RW di lokasi kelurahan Tanah Tinggi,” ucap dia.

Selain Tanah Tinggi, Kelurahan Galur menjadi prioritas untuk pembangunan MCK.

“Galur dan Tanah Tinggi itu yang menjadi prioritas kami. Untuk Kampung Rawa Johar, menurut kami analisanya sudah lumayan baik. Namun, prioritasnya di kelurahan Tanah Tinggi terlebih dahulu, baru berikutnya Galur,” tutur Andre.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal mencari kerja sama melalui skema corporate social responsibility (CSR) untuk membangun toilet komunal MCK di Johar Baru.

“Iya, nanti kami minta sama teman-teman (melakukan) CSR untuk bangun (toilet komunal),” ujar Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di kawasan Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat.

Rencana pembuatan toilet komunal adalah bentuk tindak lanjut atas temuan anggota DPRD DKI Jakarta soal 4.792 keluarga di Johar Baru yang tidak memiliki MCK.

Penasihat Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta Karyatin Subiyantoro menyebutkan, 4.792 keluarga di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, tidak memiliki fasilitas MCK.

Persoalan itu diungkap Karyatin saat menyampaikan pandangan umum fraksinya terhadap Raperda tentang Perubahan APBD DKI Jakarta tahun anggaran 2023 di ruang paripurna Gedung DPRD DKI, Rabu (13/9/2023).

"Saat ini masih banyak rumah di permukiman padat di Jakarta yang tidak memiliki MCK, yang menyebabkan mereka masih buang air besar di badan air atau bukan di MCK," kata Karyatin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/16/07004111/dki-bangun-septic-tank-komunal-di-johar-baru-kelurahan-tanah-tinggi-dan

Terkini Lainnya

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Megapolitan
Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke