Salin Artikel

Ada Proyek Pipa Air, Dishub Kota Bekasi Rekayasa Lalu Lintas Sejumlah Titik Persimpangan

BEKASI, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi melakukan rekayasa lalu lintas di titik persimpangan Kota Bekasi.

Lalu lintas di ruas jalan tersebut bakal diwarnai kemacetan lantaran pengerjaan proyek pipa air Sistem Pengolahan Air Minum (Spam) oleh PT Wika.

Simpang yang bakal terkena imbas kemacetan berada di Jalan M Hasibuan, RA Kartini, Bulan Bulan hingga Pekayon di Bekasi Selatan.

"Pertama kami mohon maaf karena ada pengerjaan Wika SPAM kemudian dilakukan rekayasa di lalu linta jalan sehingga menimbulkan kemacetan," ujar Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi Teguh Indrianto saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (5/10/2023).

Teguh mengatakan, rekayasa mulai diberlakukan pada Rabu (4/10/2023) malam sampai 40 hari ke depan.

"Baru tadi malam kami tutup dan pagi tadi menimbulkan kemacetan, dampak sejumlah simpang mengunci, seperti di Jalan Raya Kartini, Proyek, Bulan Bulan apalagi di Pekayon," tuturnya.

Adapun perencanaan rekayasa lalu lintas ini telah diinformasikan kepada masyarakat Kota Bekasi melalui media sosial.

"Sudah kami informasikan akan ada pengalihan melalui jalan agar menggunakan Jalan Ahmad Yani sebagai jalan utama karena Barat, Timur, mengalami gangguan," ucapnya.

Sebagai antisipasi, petugas Dishub akan berjaga selama 24 jam dan berkoordinasi dengan Satlantas Polres Metro Bekasi Kota.

Sehingga, bagi masyarakat yang belum dapat melihat imbauan aktifitas rekayasa tersebut melalui media sosial, dapat teratasi di lapangan.

"Kalau satu atau dua haru ke depan seperti apa, kita mohon maaf, dan tetap patuhi lalu lintas, petugas kita ada di tempat 24 jam," ujarnya.

Rencananya, proses pengerjaan proyek ini akan berakhir pada pertengahan November 2023 mendatang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/05/17362171/ada-proyek-pipa-air-dishub-kota-bekasi-rekayasa-lalu-lintas-sejumlah

Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke