Untuk diketahui, Noordin M Top merupakan gembong teroris yang bertanggung jawab atas berbagai aksi teror di Indonesia, yakni Bom Malam Natal 2000, Bom JW Marriot 2002, dan Bom Kedubes Australia 2004.
"Enam orang itu anak SMA. Mereka ternyata saling share di antara mereka yang isi ancaman tadi, yang mengatasnamakan Noordin M Top," ujar Gidion saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/11/2023).
Kendati demikian, para pelaku yang terdiri dari 5 laki-laki dan 1 perempuan tersebut hanya dianggap main-main saja.
"Satu sisi, anak ini mainan tidak pada tempatnya," ucap Gidion.
Meski pelaku sekadar main-main, Gidion menuturkan bahwa pihak kepolisian telah menyisir tempat kejadian perkara (TKP).
Secara SOP, sudah kita pastikan lokasinya aman, dan aktivitas normal, tidak ada masalah," pungkas Gidion.
Sebagai informasi, 6 pelajar SMA ditangkap usai teror ancaman bom tersebut diterima pengelola Koja Trade Mall melalui pesan Instagram.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/11/02/17131651/teror-bom-koja-trade-mall-pelaku-mengaku-sebagai-noordin-m-top