JAKARTA, KOMPAS.com - Kontrakan yang terkena imbas ledakan gas di Jalan Karet Pasar Baru Barat I RT 02 / RW 06 Kelurahan Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat kondisinya hampir roboh.
Pengamatan Kompas.com di lokasi Minggu (7/1/2024), di kontrakan tersebut dipasangi penyanggah kayu yang berfungsi menahan bangunan sementara agar tidak roboh.
Penyanggah itu juga difungsikan agar warga tak melintasi kontrakan tersebut.
Kondisi kontrakan yang hampir roboh menjadi tontonan warga sekitar.
Selain itu, penghuni kontrakan juga masih mengambil beberapa barang yang masih digunakan.
Terdapat juga tumpukan sandal dan sepatu di kontrakan yang terdampak ledakan ini.
Ditemui di lokasi, Ketua RT 02 Karet Tengsin, Munir mengatakan, ada enam KK atau enam penghuni yang terdampak akibat ledakan ini.
"Ada sekitar enam keluarga atau belasan orang yang terdampak," ujar Munir di lokasi.
Menurut Munir, terdapat tiga korban akibat kejadian ini. Semua korban adalah penghuni kontrakan yang sama.
"Korban ibu E (30), anaknya ibu E, H (7), dan bapak D (32) tetangga satu kontrakannya," jelas dia.
Munir mengatakan, Korban E diketahui berjualan sepatu dan sandal yang dijual secara daring.
"Sehari-harinya, ibu E berjualan sandal dan sepatu secara daring," kata dia.
Sebelumnya, suara ledakan terjadi diduga karena gas bocor di unit kontrakan milik E sekitar pukul 10.30 WIB.
Tim light rescue dari Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat langsung dikerahkan ke lokasi. Pukul 11.58 semua evakuasi sudah dinyatakan selesai.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/07/15100071/kontrakan-yang-terkena-ledakan-gas-di-tanah-abang-kondisinya-hampir-roboh