Salin Artikel

Penampakan Jalur Rel Kereta di Depan JIS yang Sempat Tergenang, Air Mulai Surut

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah DKI Jakarta mengakibatkan adanya genangan air di sepanjang pelintasan KRL tepat di depan Stadion JIS, Jakarta Utara, Rabu (31/1/2024).

Pantauan Kompas.com, genangan membentuk kolam dengan panjang kurang lebih delapan meter dan lebar lima meter.

Kedalaman air mencapai 15 sentimeter.

Sementara itu, permukaan rel mulai terlihat sedikit demi sedikit karena hujan di derah Jakarta Utara sudah reda sejak pukul 09.00 WIB.

Sebelumnya ramai beredar sebuah foto yang memperlihatkan rel kereta dan jalur penyeberangan di depan JIS sepenuhnya terbenam air hujan pagi tadi. Foto itu diambil pada pukul 06.28 WIB.

Saat ini, tak ada petugas yang berjaga di sekitar lokasi. Hanya terlihat beberapa petugas keamanan Kampung Susun Bayam yang berjaga di pintu masuk dekat rel.

"Tadi pagi tuh sempat dalam airnya. Saya pas antar anak sekolah, hujan juga masih deras. Jadi rel sempat enggak kelihatan," kata Yeni, salah satu warga yang ditemui di sekitar lokasi, Rabu.

Yeni menyebut air di perlintasan KRL tersebut sudah mulai surut sejak pukul 12.00 WIB.

"Pas siang tadi, pas dzuhur, saya lewat lagi, ternyata sudah mulai surut," tuturnya.

Akibat genangan air tersebut, KRL Stasiun Tanjung Priok ke Stasiun Kota dan sebaliknya sempat berhenti beroperasi mulai pagi ini pukul 07.00 WIB. Kereta baru mulai mengangkut penumpang lagi sekitar pukul 09.00 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/31/16373831/penampakan-jalur-rel-kereta-di-depan-jis-yang-sempat-tergenang-air-mulai

Terkini Lainnya

Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Pelaku Pereteli 3 Ban Mobil dalam 20 Menit

Megapolitan
Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Megapolitan
Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang "Study Tour", Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke