Salin Artikel

Sebelum Ambruk, Bangunan Kantor RW di Kelapa Gading Sempat Terlihat Miring

JAKARTA, KOMPAS.com - Bangunan kantor RW 11 Pegangsaan Dua, Kelapa Gading Timur, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara ambruk, Rabu (31/1/2024) malam.

Beberapa waktu belakangan, bangunan tersebut tak digunakan lagi karena sudah terlihat miring dan dianggap berbahaya.

Oleh karena itu, kegiatan RW tidak lagi dilaksanakan di bangunan tersebut.

"Semakin ke sini semakin miring, makanya kan kegiatan RW enggak digelar lagi di situ, pada cari tempat lain," kata Adi (32), petugas keamanan RW 11 Kelapa Gading Timur saat ditemui di lokasi, Kamis (1/2/2024).

Pada Rabu malam, sekitar pukul 20.00 WIB, warga mendengar suara bergetar.

Bangunan kantor RW 11 itu terlihat semakin miring dan akhirnya ambruk ke arah kali yang berada tepat di belakangnya.

"Kejadiannya pukul 20.00 WIB. Ada bunyi suara seperti bangunan dan tanah yang getar. Terus pas saya lihat, bangunan sudah miring ke belakang, ke arah kali," ujar Adi.

Adi menyebut tanah yang menopang bangunan tersebut sudah ambles terkikis air kali.

"Tanah itu ambles. Karena mungkin terkikis air kali sedikit demi sedikit. Jadi bangunan semakin miring dan ambruk," tutur dia.

Sejauh pantauan Kompas.com sekitar pukul 08.30 WIB, puing-puing terlihat berserakan di kali kecil tepat di belakang kantor RW tersebut.

Daris polisi sudah melintang di seputar lokasi. Warga diimbau tak mendekati lokasi kejadian.

Di permukaan kali, terlihat jelas meja, dispenser, dan lemari hancur tak beraturan.

Dipastikan tak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu. Beberapa petugas juga sudah datang ke lokasi beberapa jam setelah kejadian.

"Kalau korban, enggak ada. Korban luka atau jiwa itu enggak ada, karena sudah disterilkan dulu," ucap Adi.

"Kemarin ada polisi, Koramil, petugas Kelurahan juga sudah pada datang dan evakuasi beberapa barang dulu," imbuh dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/01/09471831/sebelum-ambruk-bangunan-kantor-rw-di-kelapa-gading-sempat-terlihat-miring

Terkini Lainnya

Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Megapolitan
Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Megapolitan
Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Megapolitan
Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton 'Baku Hantam Championship'

Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton "Baku Hantam Championship"

Megapolitan
Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Megapolitan
Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke