BEKASI, KOMPAS.com - Jembatan Cipendawa di Jatiasih, Kota Bekasi, ambles gara-gara bautnya hilang dicuri orang tak bertanggung jawab.
"Sekitar 5-10 sentimeter (posisi tanah bangunan turun)," kata Sekretaris Dinas BMSDA Kota Bekasi Idi Susanto saat dikonfirmasi, dikutip pada Jumat (2/2/2024).
Idi menuturkan, hampir separuh jalan di Jembatan Cipendawa menuju Bantargebang yang ambles.
"Hampir separuh jembatan karena di ujungnya sudah turun jadi membahayakan sekali," imbuhnya.
Idi menuturkan, pihaknya sudah melakukan pengecekan di jembatan tersebut. Terdapat baut-baut yang hilang dicuri.
Hal itu yang menyebabkan jalanan di jembatan tersebut kerap bergeser dan ambles meski sudah diperbaiki.
"Kami setiap ada lubang di titik tersebut dibenarkan, turun lagi, dibenarkan, turun lagi, habis itu dicek di bawah ternyata benar ada beberapa baut hilang dicuri orang tak bertanggung jawab," tuturnya.
Idi menduga, pelaku mengambil baut-baut jembatan itu menggunakan alat las.
"Kalau baut kan sebenarnya sudah kuat ada kunci dengan dilas. Kalau identifikasi kami, pelaku pencuriannya juga pakai las karena harus dipotong, ada bekasnya," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, BMSDA Kota Bekasi telah melakukan koordinasi dengan Dishub dan Satlantas Kota Bekasi untuk menutup jalan arah Bantargebang.
Penutupan akan berlangsung selama kurang lebih sebulan dalam masa perbaikan jembatan Cipendawa.
"Iya (sebulan), rencana minggu ke tiga bulan Februari selesai (perbaikan)," ujar Idi.
BMSDA Kota Bekasi juga sudah melaporkan kasus pencurian baut jembatan Cipendawa itu ke Polres Metro Bekasi Kota.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/02/13000031/jembatan-cipendawa-ambles-5-10-sentimeter-gara-gara-baut-hilang-dicuri