Salin Artikel

Mayat Pria Ditemukan di Lintasan Kereta Api Cipinang, Diduga Tewas Tertabrak Kereta

Kapolsek Pulogadung Kompol Sutrisno menyatakan pria tersebut tewas tertabrak kereta api.

“Benar, telah ditemukan mayat korban tertabrak kereta yaitu seorang Laki-laki yang diketahui oleh saksi bernama Agus Santoso,” ujar Sutrisno saat dikonfirmasi, Selasa.

Berdasarkan keterangan saksi bernama H (40), korban bekerja sebagai pemulung dan biasa tidur di bawah flyover, pinggir lintasan rel kereta api Cipinang.

“Sekitar pukul 07.30 WIB, saksi tiga yakni W (37) yang sedang bekerja sebagai pengawas pembuangan sampah dan dekat (dengan) TKP, melihat ada orang yang tergeletak di lintasan rel kereta api,” ucap Sutrisno.

Sontak, W langsung memberitahu warga lain dan petugas Kereta Api Indonesia (KAI). Setelah dicek, pria tersebut sudah dalam keadaan meninggal dunia yang diduga tertabrak kereta api.

Polisi yang mendapatkan laporan tersebut langsung bergegas ke lokasi dan melakukan olah TKP.

“Hasil pengecekan, ditemukan korban sudah meninggal dunia dalam keadaan tertelungkup di pinggir lintasan rel kereta api, tidak ditemukan identitas dan korban mengalami luka di bagian kepala,” ungkap Sutrisno.

Sementara, Sutrisno memastikan bahwa tidak ditemukan luka lainnya atau tanda bekas aniaya atau kekerasan pada tubuh korban.

“Diduga korban meninggal dunia karena tertabrak kereta api dari arah timur atau Bekasi menuju arah Jatinegara,” pungkas Sutrisno.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/06/12462681/mayat-pria-ditemukan-di-lintasan-kereta-api-cipinang-diduga-tewas

Terkini Lainnya

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya

Megapolitan
Video Viral Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya Sendiri, Polisi Tangkap Pelaku

Video Viral Ibu di Bekasi Cabuli Anak Kandungnya Sendiri, Polisi Tangkap Pelaku

Megapolitan
Pemprov DKI Sediakan 4 Rute Khusus Transjakarta Menuju PRJ Kemayoran, Ini Rinciannya

Pemprov DKI Sediakan 4 Rute Khusus Transjakarta Menuju PRJ Kemayoran, Ini Rinciannya

Megapolitan
Jakarta Fair 2024, 2.550 Perusahaan Bakal Pamer Produk Unggulan

Jakarta Fair 2024, 2.550 Perusahaan Bakal Pamer Produk Unggulan

Megapolitan
Datangi Warga Eks Kampung Bayam di Huntara, Jakpro Janjikan Pekerjaan di JIS

Datangi Warga Eks Kampung Bayam di Huntara, Jakpro Janjikan Pekerjaan di JIS

Megapolitan
Polisi Ungkap Kondisi Psikologis Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Membaik

Polisi Ungkap Kondisi Psikologis Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Membaik

Megapolitan
Galian Saluran Air di Cipulir Makan Badan Jalan, Jalan Ciledug Raya Jadi Macet

Galian Saluran Air di Cipulir Makan Badan Jalan, Jalan Ciledug Raya Jadi Macet

Megapolitan
Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Sudah Kembali Bersekolah

Dua Anak Korban Pemerkosaan Ayah Tiri di Cipayung Sudah Kembali Bersekolah

Megapolitan
Tolak Tapera, Buruh: Gaji Dipotong Tiap Bulan, Hasilnya Tak Bisa Langsung Dinikmati

Tolak Tapera, Buruh: Gaji Dipotong Tiap Bulan, Hasilnya Tak Bisa Langsung Dinikmati

Megapolitan
Digelar 33 Hari, Jakarta Fair 2024 Dibuka mulai 12 Juni hingga 14 Juli

Digelar 33 Hari, Jakarta Fair 2024 Dibuka mulai 12 Juni hingga 14 Juli

Megapolitan
Pengeroyokan Pelajar Paket B di Kemang Diduga Dipicu karena Permasalahan Asmara

Pengeroyokan Pelajar Paket B di Kemang Diduga Dipicu karena Permasalahan Asmara

Megapolitan
Enggan Pindah ke Rusun Nagrak, Warga Kampung Bayam: Jauh dan Tak Ada Lahan Pertanian

Enggan Pindah ke Rusun Nagrak, Warga Kampung Bayam: Jauh dan Tak Ada Lahan Pertanian

Megapolitan
Warga Eks Kampung Susun Bayam Pertanyakan Kepastian Pemprov DKI soal Pembangunan Rusun Baru

Warga Eks Kampung Susun Bayam Pertanyakan Kepastian Pemprov DKI soal Pembangunan Rusun Baru

Megapolitan
Curhat Gen Z Pencari Kerja di PS Store: Capek dan Takut 'Ditikung' Orang Dalam

Curhat Gen Z Pencari Kerja di PS Store: Capek dan Takut "Ditikung" Orang Dalam

Megapolitan
Pelajar Paket B yang Tewas Dikeroyok di Kemang Akan Dimakamkan Hari Ini di TPU Kampung Kandang

Pelajar Paket B yang Tewas Dikeroyok di Kemang Akan Dimakamkan Hari Ini di TPU Kampung Kandang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke