JAKARTA, KOMPAS.com - Antrean di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 035-036 di Rumah Susun (Rusun) Cilincing, Jakarta Utara, masih mengular pada siang hari.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, mereka masih mengantre di bagian luar rusun gedung C pada pukul 11.15 WIB.
Para calon pemilih masih mendengar nama mereka dipanggil oleh petugas KPPS.
Setelah memilih, warga berkumpul di halaman rusun sambil bersenda gurau.
Salah satunya Rosida (55). Ia mengatakan, TPS terlambat dibuka menggelar pencoblosan akibat hujan pada pagi hari tadi.
"Karena hujan ya pagi-pagi, takutnya surat suara basah makanya baru operasi siang," ucap Rosida saat ditemui di lokasi, Rabu (14/2/2024).
Menurut Rosida, warga Rusun Cilincing juga belum banyak yang turun pada pagi hari karena hujan.
"Ya kan hujan juga, akhirnya karena belum siap kami belum turun deh. Hujan juga," tutur dia.
Senada, Ida (42) mengatakan, pencoblosan ditunda karena khawatir logistik pemilu terkena air.
"Takut logistiknya kena air. Plus warga juga baru ramai jam 09.00 WIB tadi," ucap Ida.
Namun, kata Ida, pencoblosan berlangsung cepat karena warga rusun langsung berkumpul.
"Kan tinggalnya di sini ya rata-rata. Jadi cepat proses pencoblosannya," kata dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/14/12584181/pencoblosan-terlambat-karena-hujan-tps-rusun-cilincing-masih-penuh