BEKASI, KOMPAS.com - Julpiyah (48), orangtua Indah (26) yang terseret di aspal demi mempertahankan motor yang dibawa kabur maling, berharap pelaku cepat tertangkap.
Julpiyah juga menaruh harapan besar kepada polisi untuk bergerak cepat memburu pelaku yang melarikan diri.
"Harapan saya sebagai orangtua semoga cepat ketangkap pelakunya, terus ada kerja sama dari kepolisian yang membantu (tangkap pelaku)," ujar Julpiyah kepada wartawan saat ditemui di Tambun, Kabupaten Bekasi, Rabu (28/2/2024).
Selain itu, Julpiyah berharap adanya bantuan dari tempat kerja putrinya. Sebab, Indah rela terseret demi mempertahankan motor pelanggan kursus setir mobil.
"Dari tempat kerjanya juga saya harap ada toleransi bantuan gitu. Indah sudah hampir empat tahun kerja," kata dia.
Kondisi Indah belum stabil dan masih terbaring di atas kasur untuk pemulihan.
"Iya belum stabil, kondisinya ya masih lumayan parah (akibat luka lecet di muka hingga kaki)," ujar dia.
Keluarganya tidak memiliki uang untuk membantu biaya pengobatan Indah. Oleh karena itu, Indah tidak bisa terlalu lama dirawat di rumah sakit.
"Dibawa pulang karena enggak bisa dirawat katanya, terus karena biaya juga. Katanya harus masuk ruang operasi, cuma untuk pembersihan doang dikenai biaya sekitar Rp 8-10 juta," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa yang dialami Indah terjadi pada Selasa (27/2/2024) pukul 10.45 WIB.
Pemilik motor, Murni Asih, memarkirkan kendaraannya di depan tempat kursus mobil itu dan menitipkannya pada Indah.
Rupanya, Murni lupa mencabut kunci motor. Beberapa menit kemudian, Indah melihat motor pelanggannya itu hendak dicuri.
Tanpa pikir panjang, korban langsung mengejar pelaku dan berusaha menggagalkan pencurian tersebut.
Ia terus memegang besi di bagian belakang motor yang dibawa kabur pencuri. Akibatnya, ia terseret di aspal hingga 150 meter.
Kapolsek Cikarang Barat Kompol Gurnald menuturkan, pihaknya telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. Sementara pelaku masih dilakukan pengejaran.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/28/21060271/anaknya-terseret-150-meter-demi-pertahankan-motor-sang-ibu-harap-pelaku