Salin Artikel

34 Korban Terbaliknya Kapal Parikudus Ditemukan dalam Kondisi Syok

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasiop Basarnas DKI Jakarta, Agung Priambodo mengungkapkan, 34 korban terbaliknya kapal Parikudus di Kepulauan Seribu ditemukan dalam keadaan syok.

Meski begitu, 34 korban yang dievakuasi dalam keadaan selamat dan tidak ada luka.

"Selamat dan syok, kalau luka-luka tidak ada," ucap Agung ketika dikonfirmasi Selasa (12/3/2024).

Sebanyak 34 korban tersebut terdiri dari 31 penumpang, dan 3 anak buah kapal (ABK).

Setelah berhasil dievakuasi, 31 korban pun dibawa ke kawasan Bywalk Pluit, Jakarta Utara.

Sementara ketiga ABK dibawa ke kantor polisi untuk dimintakan keterangan.

Karena masih dalam kondisi syok, para ABK tersebut pun sempat kesulitan untuk menjelaskan kronologi terbaliknya kapal Parikudus.

Sampai saat ini, Basarnas DKI Jakarta bersama TNI dan Polri masih melakukan pencarian satu korban yang hilang akibat kejadian tersebut.

Korban yang belum ditemukan itu merupakan Warga Negara Asing (WNA) berasal dari Taiwan.

Pada Selasa, (12/3/2024) kemarin Basarnas bersama TNI dan Polri sudah melakukan pencarian gabungan.

Pencarian tersebut dilakukan sejak pukul 07.00 WIB - sekitar pukul 17.00 WIB.

Selain melakukan penyisiran di sekitar TKP, Tim SAR pun melalukan penyelaman.

Namun, hasil dari penyelaman tersebut masih nihil.

"Masih belum sudah penyelaman nihil dan belum ada tanda-tanda lain," sambungnya.

Agung juga mengatakan, proses pencarian sempat mengalami kendala karena cuaca yang buruk.

Proses pencarian WN Taiwan akan dilanjutkan pada hari ini, Rabu (13/3/2024).

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/13/08334291/34-korban-terbaliknya-kapal-parikudus-ditemukan-dalam-kondisi-syok

Terkini Lainnya

Air PAM Asin dan Beminyak, Warga Koja Pakai Air Kemasan untuk Masak dan Minum

Air PAM Asin dan Beminyak, Warga Koja Pakai Air Kemasan untuk Masak dan Minum

Megapolitan
Warga Koja Keluhkan Air PAM di Rumahnya Asin dan Berminyak Lebih dari Seminggu

Warga Koja Keluhkan Air PAM di Rumahnya Asin dan Berminyak Lebih dari Seminggu

Megapolitan
Pemprov DKI Janjikan MRT Tetap Beroperasi Optimal Usai Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Lintasan

Pemprov DKI Janjikan MRT Tetap Beroperasi Optimal Usai Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Lintasan

Megapolitan
Munculnya Foto Duet Budi Djiwandono-Kaesang untuk Pilkada Jakarta, Babak Lanjut Koalisi Jokowi-Prabowo?

Munculnya Foto Duet Budi Djiwandono-Kaesang untuk Pilkada Jakarta, Babak Lanjut Koalisi Jokowi-Prabowo?

Megapolitan
Saat PSI dan Gerindra Buka Suara soal Isu Kaesang Maju Pilkada DKI, Duet dengan Keponakan Prabowo

Saat PSI dan Gerindra Buka Suara soal Isu Kaesang Maju Pilkada DKI, Duet dengan Keponakan Prabowo

Megapolitan
Besi Ribar Jatuh ke Lintasan MRT, Pihak Kontraktor Sebut akibat Induksi Elektromagnetik

Besi Ribar Jatuh ke Lintasan MRT, Pihak Kontraktor Sebut akibat Induksi Elektromagnetik

Megapolitan
Perbaikan Lintasan Rampung, MRT Jakarta Kembali Beroperasi Hari Ini

Perbaikan Lintasan Rampung, MRT Jakarta Kembali Beroperasi Hari Ini

Megapolitan
Viral Video Tarif Parkir Liar Sepeda Motor di JIS Rp 25.000, Sudinhub Jakut: Warga Kerap Cari Untung

Viral Video Tarif Parkir Liar Sepeda Motor di JIS Rp 25.000, Sudinhub Jakut: Warga Kerap Cari Untung

Megapolitan
Kasus Kejahatan Seksual Terhadap Anak: Puncak Gunung Es yang Belum Efektif Dicegah

Kasus Kejahatan Seksual Terhadap Anak: Puncak Gunung Es yang Belum Efektif Dicegah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 31 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 31 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 31 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 31 Mei 2024

Megapolitan
Pengendara Sepeda Motor di Penjaringan Tewas Ditabrak Pengemudi Mobil Lansia

Pengendara Sepeda Motor di Penjaringan Tewas Ditabrak Pengemudi Mobil Lansia

Megapolitan
Mertua yang Diduga Dianiaya Menantu di Jakbar Dilaporkan Balik ke Polisi

Mertua yang Diduga Dianiaya Menantu di Jakbar Dilaporkan Balik ke Polisi

Megapolitan
Perbaikan Lintasan MRT yang Kejatuhan Besi Ribar Proyek Kejagung Habiskan Waktu 5 Jam

Perbaikan Lintasan MRT yang Kejatuhan Besi Ribar Proyek Kejagung Habiskan Waktu 5 Jam

Megapolitan
Cerita Penumpang MRT Saat Detik-detik Besi Ribar Proyek Kejagung Jatuh ke Lintasan Kereta

Cerita Penumpang MRT Saat Detik-detik Besi Ribar Proyek Kejagung Jatuh ke Lintasan Kereta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke