Salin Artikel

Pilih Pulang Kampung Naik Bus, Pemudik: Enak, Bisa Tidur di Jalan

BOGOR, KOMPAS.com - Ratusan penumpang memadati Terminal Tipe A Baranangsiang Kota Bogor pada H-3 Lebaran, Minggu (7/4/2024).

Banyak pemudik yang lebih memilih pulang ke kampung halaman menggunakan bus.

Warga bernama Maul (48) sudah tiga tahun terakhir memilih mudik ke Kediri, Jawa Timur, menggunakan bus.

Selain nyaman, tarif bus juga dinilai lebih terjangkau jika dibandingkan dengan moda transportasi lain.

“Enak, bisa tidur di jalan. Harganya juga murah ya kalau naik bus,” ujar Maul saat diwawancarai Kompas.com, Minggu (7/4/2024).

Hal senada diungkapkan Nisa (33) yang hendak mudik ke Sleman, Yogyakarta.

Ia memilih naik bus karena nyaman.

“Lebih nyaman aja, nyantai gak tergesa-gesa,” ungkap Nisa.

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Senin (8/4/2024), sehingga ia baru bisa berangkat mudik hari ini.

“Baru bisa berangkatnya sekarang, karena dari kantor kan Senin sudah bisa cuti ya, jadi lebih enaknya sekarang berangkatnya,” ucap Nisa.

Sementara penumpang lainnya, Solihin (49) memboyong ketiga anaknya untuk mudik menggunakan bus di Terminal Baranangsiang.

Meski memakan waktu berjam-jam di perjalanan, ketiga anak Solihin merasa nyaman dan tidak rewel saat mudik dengan bus.

“Sama istri sama tiga anak mudik ke Purwokerto. Anak-anak lebih enak naik bus karena gak nangis juga, gak rewel lah,” ujar Solihin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/07/13581001/pilih-pulang-kampung-naik-bus-pemudik-enak-bisa-tidur-di-jalan

Terkini Lainnya

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Megapolitan
BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke