Salin Artikel

Pengedar Narkoba di Bekasi Ditangkap Polisi, Baru Beraksi Dua Minggu

Kasat Narkoba Polres Metro Bekasi Kota AKBP Farlin Lumban Toruan mengatakan, MH ditangkap pada Jumat (12/4/2024) pukul 18.30 WIB.

"Sudah diamankan oleh penyidik tersangka atas nama MH (40) di Jalan Raya Caman Pondok Gede Bekasi," ujar Farlin di Mapolres Metro Bekasi Kota, Rabu (17/4/2024).

Dari hasil pengembangan, diketahui bahwa MH merupakan seorang pengedar narkoba. Tersangka mengedarkan barang terlarang itu di wilayah Jabodetabek.

"Jadi tersangka MH ini memang pengedar. Untuk sementara hanya di wilayah Jabodetabek. Dia sudah mengedarkan selama dua mingguan, tapi masih dalam pendalaman," ujar Farlin.

Farlin menuturkan, pelaku tinggal di daerah Cilimus Bogor, tepatnya di Desa Nunggal yang merupakan perbatasan dengan Kota Bekasi.

Pada hari penangkapan tersangka di Pondok Gede, polisi mengamankan barang bukti narkoba jenis sabu dalam metode penyelidikan undercover buy.

"Pada hari Jumat itu kami melakukan undercover buy. Kami amankan tersangka dengan barang bukti 0,77 gram bruto," paparnya.

Penyidik lalu mengembangkan kasus tersebut dan berhasil mengamankan kembali barang bukti narkoba di Desa Cilimus Bogor.

"Dikembangkan kembali besoknya pada 13 April 2024 ke Desa Cilimus Nunggal Bogor. Didapat barang bukti 19 bungkus yang kecil dan yang besar. Semuanya berjumlah 10.654 gram bruto," jelasnya.

Saat ini, polisi masih melakukan penyidikan untuk menangkap terduga pelaku lainnya di daerah Riau.

Riau menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pertama dalam kasus peredaran narkoba yang dilakukan MH. Narkoba tersebut masuk ke Indonesia melalui jalur laut dan diduga berasal dari China.

"Kami dilanjutkan lagi penyelidikan di lapangan untuk KA (tersangka lain) di daerah Riau. Sementara (asal narkoba) masih penyelidikan tapi diduga dari China," jelasnya.

Akibat perbuatannya, MH dijerat Pasal 114 ayat 2 dan Pasal 112 ayat 2 ancaman hukuman 20 tahun atau maksimal seumur hidup.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/17/15534701/pengedar-narkoba-di-bekasi-ditangkap-polisi-baru-beraksi-dua-minggu

Terkini Lainnya

Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke