Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FPI Jember Membubarkan Diri

Kompas.com - 03/06/2008, 15:33 WIB

Laporan wartawan Kompas Syamsul Hadi

JEMBER, SELASA- Setelah didatangi dan kemudian berdialog dengan massa Garda Bangsa dan Banser, Ketua Front Pembela Islam Kabupaten Jember Habib Abubakar akhirnya membuat surat pernyataan yang intinya membubarkan FPI Jember.

Pemantauan Kompas, sejak pukul 10.00, sekitar 100 anggogta Satgas Garda Bangsa dan Banser Kabupaten Jember berkumpul di kantor Partai Kebangkitan Bangsa di Jalan Kalimantan.

Mereka lalu berombongan menuju ke markas FPI di Kauman, Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates yang jaraknya sekitar tujuh km dari kantor PKB. Perjalanan itu dikawal petugas patroli dan pengawalan dari Polres Jember.

Begitu sampai, mereka lalu berunjuk rasa untuk menuntut FPI Jember dibubarkan, tetapi petugas Pengendali Massa Polres Jember telah siaga untuk mengamankan jalannya aksi. Sejumlah perwakilan massa kemudian diterima Ketua FPI Habib Bakar. Di antaranya Ketua GP Ansor Jember Babun Suharto dan Sekretaris PKB Jember Ayup Junaedi.

Dalam dialog itu, Habib juga menyatakan penyesalannya aats peristiwa di Lapangan Monas. Dia juga menyatakan aksi massa FPI di pusat itu tidak sepaham dengan FPI Jember. Sebab, kegiatan FPI di Jember hanya melakukan kajian-kajian agama dan sosial. Ia juga menyatakan tidak setuju dengan cara-cara yang ditempuh Jakarta.

Dari dialog itulah kemudian terbit surat pernyataan Abubakar yang intinya menyatakan bahwa sejak hari Selasa (3/6) ini FPI Jember dinyatakan membubarkan diri. Dalam surat pernyataan bermeterei yang ditandatangani Abubar itu juga disebutkan bahwa FPI Jember menyaampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, khususnya korban penganiayaan di Silang Monas. FPI Jember juga memohon maaf sebesar-besarnya kepada KH Abdurrahman Wahid atas sikap FPI selama ini.

Setelah itu, massa Garda Bangsa dan Banser membubarkan diri. Mereka kembali ke kota dan menyerahkan surat pernyataan FPI Jember itu ke Pemerintah Kabupaten Jember.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com