Pelaku Mesum Diperiksa Polisi

GRESIK, SENIN - Sepasang mahasiswa perguruan tinggi negeri di Surabaya asal Gresik Senin (24/11) diperiksa polisi. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Gresik, Ajun Komisaris Fadli Widianto Senin malam mengatakan yang pria telah mengakui ya ng melakukan adegan ranjang itu.  

Namun dia menyatakan kalau telepon selulernya telah dijual. Jadi sementara dia juga menjadi korban karena video rekaman itu telah beredar luas. "Sementara untuk yang perempuan malam ini kami mendekati keluarganya agar menyerahkan pemain yang perempuan untuk diperiksa," kata Fadli.

Sementara itu adegan mesum yang dilakukan sepasang mahasiswa teknik fisika dan manajemen informasi teknologi Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya tersebut ada tiga episode yang beredar melalui telepon seluler. Episode pertama dengan durasi 7 menit 9 detik diawali dengan seorang gadis berbaju lengan panjang warna coklat transparan, rambut lurus, kulit kuning langsat menanggalkan pakaian satu per satu lalu melakukan oral seks.

Pada episode berdurasi sekitar 7 menit, mahasiswi tersebut mengenakan tank top warna kuning, celana dalam putih kombinasi merah muda doreng. Dia hanya menuruti perintah apa saja dari lawan mainnya untuk melakukan hubungan intim layaknya suami istri.

Adegan di episode ketiga berdurasi 14 menit 26 detik ini, mirip dengan film panas yang diperankan pemain mancanegara. Sang pria mahasiswa semester akhir yang diketahui anak pengusaha hiburan di Gresik, bertindak kasar dengan kata-kata dan gerakan kasar. Sang mahasiswi juga dipukuli seperti layaknya adegan seks dengan kekerasan. Diduga pria tersebut menirukan adegan porno dari film porno dari barat.