Taman BMW Bakal Jadi Stadion

JAKARTA, SELASA — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana mengubah Taman BMW di Jakarta Utara menjadi stadion olah raga. Dana Rp 24,5 miliar dialokasikan dalam APBD 2009 untuk memulai pembangunan itu. Pembangunan akan dilanjutkan sampai 2011 karena banyak arena yang harus dibangun.

Kepala Dinas Olah Raga Taufik Yudi, Selasa (9/12) di Jakarta Pusat, mengatakan, stadion sepak bola yang akan dibangun itu dapat menampung sekitar 40.000 orang penonton. Selain itu, lapangan voli pasir dan sepak bola pasir akan dibangun untuk event resmi, dan dua lapangan terbuka akan dibangun untuk masyarakat umum. 

Menurut Yudi, pembangunan akan diawali dengan studi analisis mengenai dampak lingkungan dengan anggaran Rp 500 juta. Setelah itu diikuti dengan penyusunan rancangan detail teknis dengan anggaran Rp 4 miliar.

Sedangkan Rp 20 miliar lain untuk mulai membangun fondasi stadion tersebut. Biaya pembangunan stadion diperkirakan mencapai Rp 1 triliun sehingga perlu pendanaan dari APBD melalui mekanisme anggaran tahun jamak.

Stadion itu, kata Taufik, diarahkan untuk menjadi markas Persitara Jakarta Utara. Namun, stadion itu juga dapat digunakan untuk pertandingan tingkat internasional. 

Lapangan voli pasir dan sepak bola pasir juga dirancang untuk dapat digunakan bagi pertandingan skala nasional dan internasional. Pertandingan voli dan sepak bola di lapangan pasir pernah dipertandingkan dalam Asian Beach Games beberapa bulan lalu. 

Sementara itu, danau yang ada di Taman BMW juga akan dibenahi untuk menunjang olah raga ski air. Luas danau yang ada di taman BMW diperkirakan mencapai sekitar 30,7 hektar.

Taman BMW memiliki luas 66,6 hektar, yang terbagi atas 25,7 hektar taman, 30,7 hektar danau, dan 7,2 hektar hutan kota. Selain kompleks stadion olah raga, beberapa bagian Taman BMW juga dirancang sebagai taman kota.

Desain baru Taman BMW, selain kompleks olah raga, juga sudah siap. Pembangunannya juga akan dimulai pada 2009 dan selesai pada 2010.

Taman BMW akan memiliki jalur lari, bersepeda, dan wisata air. Selain itu, ruang terbuka hijau dan resapan air juga tersedia untuk membantu mengurangi banjir di Jakarta Utara.

Beberapa bulan lalu Pemerintah Kota Jakarta Utara menggusur para pemukim liar yang menguasai Taman BMW. Untuk mencegah berkumpulnya kembali para pemukim liar itu, Pemprov DKI Jakarta akan mempercepat pembangunan taman dan sarana olah raga.