Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rendah, Kesadaran Membuang Sampah Warga Bengkulu

Kompas.com - 22/02/2009, 06:16 WIB

BENGKULU, SABTU — Kesadaran warga Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, untuk membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kebersihan lingkungan masih rendah.  "Kesadaran sebagian masyarakat Bengkulu untuk membuang sampah pada tempatnya memang dirasa sangat kurang," kata Kepala Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Lingkungan Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Bengkulu Eka Rika Rino di ruang kerjanya, Sabtu (21/2).
    
Selain masyarakat biasa, menurut dia, masih ada pejabat di Kota Bengkulu yang seharusnya menjadi teladan bagi masyarakat justru membuang sampah dari atas mobil ke sembarang tempat. "Saya pernah melihat pejabat membuang sampah dengan dilemparkan saja ke pinggir jalan, padahal sudah ada puluhan kotak sampah yang ada di Kota Bengkulu," katanya
    
Selain itu, masih banyak warga Bengkulu yang membuang sampah seenaknya, seperti di tempat-tempat wisata dan hiburan, padahal Dinas Kebersihan sudah menyediakan kotak sampah hampir di setiap jalan protokol dan sudut jalan.
    
Dinas kebersihan Kota Bengkulu telah menempatkan sekitar 60 kotak sampah berukuran 1 x 1,2 meter, dan tersebar di Kota Bengkulu. Khusus kotak sampah kering, menurut dia, dinas kebersihan pada 2009 berencana menambah 20 kotak lagi sebagai upaya mempersiapkan Bengkulu sebagai kota Adipura.  "Walaupun tidak berturut-turut, kota Bengkulu sudah lima kali meraih Piala Adipura dan untuk tahun 2009 kita berharap dapat memperoleh kembali piala kota bersih tersebut setelah pada tahun 2008 terlepas," ujarnya.
    
Mengenai kendaraan operasional kebersihan, menurut Eka, dinas kebersihan sudah menyiapkan 8 unit dump truk dan 10 arm roll yang siap mengangkut sampah ke TPA Sampah di Air Sebakul.
    
Bertepatan dengan Hari Sampah yang jatuh pada tanggal 21 Februari, Eka mengimbau seluruh masyarakat Bengkulu agar lebih sadar membuang sampah pada tempatnya, dan kalau perlu bisa melakukan pengelolaan sampah, misalnya menjadi kompos atau hal yang lebih bermanfaat. Masyarakat juga diharapkan bisa memanfaatkan limbah sampah plastik untuk membuat tas untuk ibu-ibu yang tentunya mempunyai nilai jual.
    
"Semoga ke depan masyakat Bengkulu lebih sadar akan kebersihan dan dapat lebih kreatif untuk memanfaatkan limbah sampah kepada hal-hal yang bermanfaat, sesuai dengan UU No 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah," ujarnya.
    
Dalam satu hari, Kota Bengkulu menghasilkan sekitar 810 meter kubik sampah dari sekitar 300.000 ribu penduduk Kota Bengkulu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com