H-4 Hingga H+1, Kendaraan Berat Dilarang Masuk Tol

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah dan pengelola tol PT Marga Mandala Sakti, Tbk (MMS) melarang kendaraan berat melalui ruas tol Tangerang-Merak sejak H-4 hingga H+1 Lebaran.

"Mulai H-4 hingga H+1 Lebaran diberlakukan pembatasan perlintasan kendaraan berat untuk mengurangi kemacetan," kata Direktur Operasi PT MMS, Kristianto di Tangerang, Rabu (2/9).

Truk besar bermuatan kebutuhan bahan pokok dan kendaraan yang mengantongi izin dispensasi dari Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Banten.

Kristianto mengatakan langkah tersebut untuk memperlancar lalu lintas kendaraan yang melalui Tol Tangerang-Merak saat puncaknya arus mudik lebaran.

Kristianto mengungkapkan pengelola Tol Tangerang-Merak juga melakukan persiapan untuk menghadapi musim arus mudik dan arus balik lebaran.

Persiapan tersebut meliputi penambahan gardu transaksi di Gerbang Cikupa dan menghentikan seluruh aktifitas perbaikan ruas jalan yang sedang dikerjakan.

Kristianto menuturkan proses perbaikan ruas jalan Tol Tangerang-Merak yang mencapai 145 km tersebut, akan dihentikan pada H-7 agar jalur jalan dapat dipergunakan sepenuhnya.

Terkait dengan kelancaran dan pengamanan di jalan tol, PT MMS menyediakan tujuh unit mobil patroli terus beroperasi, empat unit kendaraan ambulans, tujuh mobil derek, mobil evakuasi dan "crane" dan satu unit mobil pemadam kebakaran.

Sedangkan untuk pelayanan lainnya, pengelola jalan tol juga menyiapkan pos keamanan, kesehatan, dan tempat peristirahatan yang tersedia di sepanjang ruas Tol Tangerang-Merak.