Penembak Pakai Seragam Satpam

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu dari tiga pelaku insiden penembakan di mangga Dua Jakarta, Kamis (20/5/2010) sore, mengenakan pakaian seragam satpam. Saksi mata, Nur Safitri, mengaku melihat para pelaku saat melakukan aksinya. Safitri mengatakan, kejadian yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB itu dilakukan oleh tiga pelaku.

"Pelaku berjumlah tiga orang. Mereka merampok di pasar pagi Mangga Dua. Dua orang tertangkap di dalam pasar dan satu lagi menyamar dengan menggunakan pakaian Satpam langsung lari," ujar Nur Safitri, yang biasa dipanggil Pipieth, kepada wartawan di lokasi kejadian.

Menurut Safitri, salah satu pelaku yang mengenakan baju satpam itu lari dikejar oleh warga sekitar. Kemudian, salah seorang pedagang teh botol, muncul dari arah berlawanan dengan pelaku, mencoba menghadang pelaku.

Pelaku kemudian menembak ke arah pedagang teh botol itu dan mengenai bagian perut pedagang itu. Setelah itu, pelaku melarikan diri ke arah stasiun kota dan sempat menembak kembali ke arah atas.

"Saya dengernya dua kali, derrr, derrr, gitu deh," kata Pipiet, warga Mangga Dua, Jakarta Barat.

Warga terus mengejar pelaku di sepanjang Jalan Raya Mangga Dua dan akhirnya berhasil membekuk pelaku. Tak ayal, bogem mentah mendarat bertubi-tubi ke tubuh pelaku yang belum diketahui namanya. "Mukanya merah semua, digebukin abis-abisan," kata Pipieth.(Tribunnews.com/Ferdinand WS)