Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Genangan Abadi di Jakarta Selatan

Kompas.com - 27/09/2010, 19:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Wilayah Petogogan dan sekitarnya akan tetap menjadi langganan banjir. Hal tersebut disebabkan oleh kontur tanah di daerah tersebut yang berupa cekungan dan juga oleh menyempitnya badan Kali Krukut.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah kawasan di Jakarta Selatan, seperti Petogogan dan Kemang, nyaris tidak pernah kering akibat genangan air yang datang silih berganti. Minggu (26/9/2010) malam, misalnya, dua wilayah rukun warga di Kelurahan Petogogan, Kecamatan Kebayoran Baru, mendapat air kiriman meski wilayah tersebut tak diguyur hujan. Air yang sebelumnya sudah surut kembali meninggi dan menggenangi jalan.

Yayat Hidayat selaku pelaksana harian Suku Dinas PU Tata Air Jakarta Selatan menegaskan, sejumlah wilayah di daerah Sungai Krukut dan Pesanggrahan sulit terbebas dari banjir lantaran bentuknya yang seperti baskom. "Petogogan, Kemang, Kemang Selatan X, dan bekas Kedutaan Brasil akan menjadi genangan abadi karena berupa cekungan," kata Yayat.

Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Tarjuki mengatakan, Kali Krukut dan Kali Pesanggrahan akan terus menimbulkan masalah banjir jika sungai tersebut tak ditangani mulai dari hulu hingga hilir. Salah satu penyebab banjir di sungai ini adalah menyempitnya badan sungai akibat pembangunan di dekat sungai. Di sekitar Jalan Jamblang, misalnya, terjadi penyempitan aliran air menjadi hanya 1,8 meter.

"(Penanganan banjir di Jakarta) Selatan relatif sulit, salah satunya karena makronya bermasalah," jelas Tarjuki. "Kali Krukut idealnya memiliki lebar 20 meter, tapi ada yang cuma 2 meter, rata-rata hanya 4-5 meter. Kali Pesanggrahan sekarang hanya 10-15 meter, idealnya 40 meter."

Untuk memperlebar penampang air, baik di Kali Krukut maupun Kali Pesanggrahan, diperlukan upaya pembebasan tanah di bantaran sungai oleh Pemprov DKI, dalam hal ini Wali Kota Jakarta Selatan. Setelah itu, barulah pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum mengerjakan proyek pelebaran dan pengerukan sungai serta pembuatan tanggul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com