Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Menikam, Geng Motor Tewas Ditembak

Kompas.com - 03/07/2011, 06:31 WIB

MAKASSAR, Kompas.com - Anggota unit khusus Kepolisan Sektor Kota (Polsekta) Makassar, Briptu Sukur, menjadi korban penikaman oleh seorang anggota geng motor balapan liar. Peristiwa itu terjadi di Jalan Veteran Selatan, Minggu (3/7/2011) dini hari tadi.

Sukur diduga ditikam oleh pemuda bernama Halisan (28) alias Bagong. Penikaman itu buntut dari pembubaran paksa balapan liar sejumlah geng motor di Jalan Veteran Selatan yang sering dijadikan arena balap di malam hari.

Akibat peristiwa itu, Sukur mengalami luka di bagian paha kiri. Dia mendapat tikaman sebilah badik yang digunakan pelaku.

Meski ditikam, korban membalasnya dengan menghadiahkan pelaku tembakan yang mengenai kepala dan tangan kiri warga Kerung-kerung tersebut. Tembakan itu membuat pelaku langsung jatuh dan berlumuran darah. Saat itu juga, Bagong dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara Makassar untuk mendapatkan perawatan medis. Dalam peristiwa itu, polisi mengamankan barang bukti berupa badik milik pelaku yang digunakan menikam anggota polisi.

Sukur pun terpaksa mendatangi RS Bhayangkara Makassar dengan mengendarai motornya untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Berselang satu jam lamanya mendapatkan perawatan intensif di ruang UGD RS Bhayangkara, nyawa Bagong tak dapat diselamatkan.

Menurut keterangan seorang anggota tim dokter yang menangani korban, Bagong meninggal dunia lantaran peluru yang bersarang di kepalanya tak dapat dikeluarkan.

"Kami tak dapat berkomentar banyak soal itu. Tapi kuat dugaan, korban meninggal dunia akibat luka tembak yang mengenai otak kecil Bagong," ujar sang dokter yang meminta agar namanya tidak ditulis.

Sebelumnya, berdasarkan keterangan sejumlah warga yang dihimpun Tribun di TKP, kejadian tersebut bermula saat Sukur serta anggota unit khusus Polsekta Makassar mendatangi lokasi untuk membubarkan balapan liar yang marak terjadi di sepanjang Jl Veteran Selatan itu.

"Saat pemuda tersebut ingin digiring ke kantor polisi, Bagong langsung menikam Sukur meski sebelumnya korban mengaku adalah anggota polisi," ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya yang mengaku sempat melihat kejadian tersebut.

Namun dirinya mengaku tidak mengetahui secara pasti jika ada penembakan dalam kejadian tersebut. "Memang saya sempat mendengar suara tembakan Pak, tapi kami tidak tahu siapa yang tertembak," tutur sumber tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com