Pengendalian Banjir Seluruh Pompa di Pluit Dioperasikan

JAKARTA, KOMPAS.com -  Hampir seluruh pompa di kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (5/4), dioperasikan untuk antisipasi banjir. Hujan yang turun Selasa malam menyebabkan timbulnya genangan pada sejumlah titik di daerah itu dengan kedalaman sampai 60 sentimeter.

Permukiman di RW 02, Pluit, Penjaringan, contohnya, mengoperasikan 11 pompa untuk mengendalikan genangan di permukiman itu. Ketua RW 02, Bintang Suharyono mengatakan, jika 11 pompa itu tak dioperasikan maka kawasan permukiman di wilayah dipastikan tenggelam.

"Hujannya pada Selasa malam itu kan lumayan deras. Makanya kami langsung mengoperasikan seluruh pompa. Kalau, habis tenggelam," ucapnya.

Hujan deras pada Selasa malam juga menyebabkan timbulnya genangan sedalam 60 sentimeter di Jalan Pluit Utara, tepat di depan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Muara Karang. Area pembangkit listrik itu pun sempat terendam pada Selasa malam itu.

"Genangan air bisa langsung kami tangani karena seluruh pompa langsung kami operasikan, sehingga tidak mengganggu produksi listrik," jelas Humas PLTU Muara Karang, Bambang.

Untuk antisipasi selanjutnya, Bambang mengatakan, seluruh pompa di pembangkit listrik disiagakan. Pompa-pompa tersebut akan segera dioperasikan jika turun hujan deras dan mulai muncul genangan.