Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta untuk Rakyat atau untuk Partai?

Kompas.com - 05/04/2012, 19:51 WIB
Riana Afifah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012 ini disebut-sebut sebagai barometer Pemilihan Presiden 2014 mendatang. Untuk itu, jika Pilkada DKI ini nanti tidak berjalan baik atau gagal maka begitu pula kondisi yang mungkin akan terjadi di 2014.

"Kegagalan politik di Jakarta adalah indikator kegagalan politik nasional," kata Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Burhanuddin Muhtadi, dalam Diskusi Gubernur Pilihan Jakarta dan Telesurvei Pedomannews, di Jalan Wolter Monginsidi, Jakarta, Kamis (5/4/2012).

Bahkan jelas sekali terlihat saat penentuan bakal calon gubernur dari partai politik. Semua pimpinan partai politik seperti Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati Soekarnoputri, Aburizal Bakrie dan Prabowo memantau sendiri dan mengambil keputusan langsung siapa calon yang akan diusung.

"Indikasi yang terang benderang bahwa Jakarta adalah provinsi yg luar biasa. Karena pimpinannya sampai turun gunung semua," jelas Burhan.

Kendati demikian, hal ini memunculkan kekhawatiran tersendiri bagi warga Jakarta. Apakah calon-calon yang nanti diusung dari partai politik ini benar bekerja untuk masyarakat atau hanya menjalankan kewajiban partai untuk menggalang dukungan untuk 2014.

"Jangan-jangan Jakarta hanya dijadikan aset pendulang emas untuk 2014. Untuk itu, warga Jakarta gunakan hak pilih dan jangan sampai salah pilih," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com