Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panik Kebakaran, Nur Meninggal karena Serangan Jantung

Kompas.com - 24/08/2012, 15:22 WIB
Alfiyyatur Rohmah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Terbakarnya perumahan padat penduduk di Kelurahan Tanah Sereal, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada Jumat (24/8/2012) subuh memakan korban. Muhammad Nur (65) meninggal dunia karena serangan jantung. Menurut para tetangga, dia meninggal karena melihat kobaran api.

"Yang meninggal warga RT 07. Sudah tua, gara-gara jantungan," kata Eko, salah seorang warga Tanah Sereal di Jakarta, Jumat (24/8/2012) siang.

Keluarga korban, Hartono (27) mengatakan, jenazah dikuburkan usai sholat Jumat di Bitung, Tangerang. Sebelum dikuburkan, jenazah disemayamkan di Mushala Al Falah, RW 01.

"Tadinya masih sehat-sehat aja, setelah melihat kebakaran besar, penyakit jantungnya kambuh," kata Hartono.

Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran di kelurahan ini terjadi di RT 06, 07, 08, dan 09 dari RW 01, serta di RT 06 dari RW 03. Api yang menyala mulai pukul 03.45 WIB baru padam pada pukul 05.45 WIB.

Menurut Camat Tambora Isnawa Adji, 66 rumah dan 1 mushala hangus terbakar. Sekitar 142 kepala keluarga dari 293 jiwa kehilangan tempat tinggal, belum lagi warga yang mengontrak rumah di daerah tersebut.

Diduga kebakaran berasal dari korsleting listrik di rumah Nana yang terletak di RT 07 RW 01. Untuk menaklukkan api, 37 unit pemadam kebakaran dikerahkan.  

Saat ini, warga korban kebakaran ditampung di dapur umum sosial dan Palang Merah Indonesia (PMI) yang berlokasi di Taman Jagung RW 03, penampungan di Mushala Nurulwida RT 07 RW 01, dan penampungan Al Falah RT 02 RW 01. Untuk bantuan, warga Tanah Sereal sudah menerima makanan dan obat-obatan dari Palang Merah Indonesia PMI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com