Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Benahi Layanan Birokrasi

Kompas.com - 24/10/2012, 03:04 WIB

Adapun Kantor Kecamatan Senen yang dikunjungi Gubernur adalah kantor kecamatan lama yang terletak di samping Stasiun Pasar Senen. Kantor Kecamatan Senen, kini, sudah pindah ke Jalan Kramat Raya.

Di Kelurahan Cempaka Putih Timur, Saefullah mendapatkan laporan bahwa lurah sedang ke lapangan dalam rangka memonitor persiapan penilaian Adipura. ”Tapi, ada staf di kelurahan itu,” katanya.

Setelah itu, Gubernur juga tidak bertemu Camat Cempaka Putih karena Camat sedang menuju Kantor Wali Kota Jakarta Pusat untuk menghadiri acara PKK. Saat mendapatkan informasi ada kunjungan Gubernur, Camat meminta izin Wali Kota untuk kembali ke kantor. ”Gubernur dan Camat sempat bertemu di halaman kantor kecamatan,” ujar Saefullah.

Setelah kejadian ini, Saefullah menyatakan akan mengingatkan lagi semua jajaran di lingkungan Kantor Wali Kota Jakarta Pusat untuk tertib masuk kerja. Petugas di bawah, seperti lurah, juga harus melakukan presensi sidik jari di kantor kelurahan.

Secara terpisah, Wakil Lurah Senen Rodi mengatakan, ia tengah berkeliling ke terminal saat Gubernur datang ke kantor kelurahan. ”Saya sedang berkeliling dalam rangka persiapan Adipura,” kata Rodi.

Pemacu semangat

Sementara itu, Lurah Senen sedang mengantarkan istrinya ke Kantor Wali Kota Jakarta Pusat untuk mengikuti acara PKK. Meskipun lurah dan wakil lurah tidak ada, Rodi mengatakan, pelayanan kepada masyarakat sudah dibuka saat Gubernur datang. Biasanya, pagi hari, belum ada warga yang datang ke kantor kelurahan.

Wakil Camat Senen Herry Purnama menyatakan sudah siap di kantor kecamatan saat mendengar Gubernur akan mengunjungi kantor kecamatan. Namun, rupanya gubernur datang ke kantor lama yang sudah sepi.

Camat di Jakarta Barat, yaitu Camat Kebon Jeruk Hendra Hidayat, Camat Grogol Petamburan Deni Ramdani, dan Camat Tambora Isnawa Adji, menuturkan, kunjungan mendadak Gubernur semacam itu menjadi pemacu semangat, bukannya ancaman.

(FRO/ART/WIN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com