JAKARTA, KOMPAS.com - Janji Kementerian Sosial untuk membuatkan rumah untuk Yati, pemulung yang menyumbang hewan kurban pada Idul Adha lalu di Tebet, Jakarta Selatan, membuat perempuan renta tersebut senang. Ia mengaku rindu kampung halaman dan ingin tinggal dan menetap di sana.
Yati berniat meninggalkan profesinya sebagai pemulung di Jakarta. Ia memilih bercocok tanam di kampung halamannya, Kampung Gunung Sari, Kelurahan Kertosari, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
"Saya mau bertani saja sambil menempati rumah baru," katanya, Selasa (27/11/2012).
Yati mengaku tidak memiliki tanah garapan di Pasuruan. Dia berharap dapat bekerja di tanah milik orang lain. Baginya, dekat dengan keluarga dan dapat kembali ke kampung halaman saja sudah membuatnya senang.
Siang ini, Yati bertemu tim asessment dari Kementerian Sosial dan Yayasan Raya Al-Ittihaad, Tebet, Jakarta Selatan. Di masjid itulah ia dan suaminya menyumbangkan dua kambing kurban pada Idul Adha kemarin. Selain rumah, Yati dijanjikan akan naik haji tahun depan dengan biaya sepenuhnya ditanggung oleh donatur.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.