Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Diimbau Menghindari Perjalanan ke Arah Merak

Kompas.com - 10/01/2013, 12:28 WIB
Alfiyyatur Rohmah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Merak mengakibatkan kendaraan padat dan sulit dilalui. Masyarakat yang hendak menuju Merak diimbau untuk menghindari perjalanan arah Merak jika memungkinkan.

"Masyarakat diimbau putar balik saja karena kemacetannya sudah mengular panjang," kata Indah Permanasari, Humas Marga Mandalasakti, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (10/1/2013).

Masyarakat yang ingin bepergian ke arah Merak dari Jakarta atau sebaliknya, kata Indah, harus keluar di Pintu Tol Cikupa melewati Jalan Nasional, Serang. Dari Jalan Nasional, kendaraan bisa masuk kembali di Tol Ciujung. Indah mengungkapkan, rute jalan alternatif menuju Ciujung dari Cikupa lumayan jauh. Jalan tersebut juga banyak berlubang dan tergenang air sehingga menimbulkan titik-titik kemacetan lain.

Untuk menghindari volume kendaraan yang terus bertambah, masyarakat diminta menghindari perjalanan menuju Merak. Indah mengatakan, genangan air di Jalan Tol Tangerang-Merak Km 57 sampai Km 59 terus meninggi. Ketinggian air mulai 45 cm sampai 1,5 meter tergantung pada struktur jalan. Genangan air ini terus meninggi dengan perhitungan 2,5 cm per jam.

Diberitakan sebelumnya, kemacetan di ruas jalan tol Tangerang-Merak akibat banjir luapan Sungai Ciujung. Warga yang tinggal di daerah aliran Sungai Ciujung dievakuasi karena rumah mereka terendam banjir. Bagian pinggir jalan tol dipenuhi tenda darurat dan jejeran sepeda motor warga, termasuk aktivitas warga yang mengungsi.

Berita terkait, baca :

BANJIR DI TOL JAKARTA-MERAK

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com