Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Wilayah Jakbar Surut, Pengungsi Pulang ke Rumah

Kompas.com - 22/01/2013, 12:56 WIB
Alfiyyatur Rohmah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Hampir semua pengungsi di wilayah Jakarta Barat sudah kembali ke rumah masing-masing. Tenda-tenda pengungsian mulai ditinggalkan dan warga membersihkan rumah mereka dari lumpur sisa banjir.

"Semua warga yang mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing. Banjir sudah surut, tetapi memang masih ada genangan sekitar 10 sentimeter saja," kata Maih (51), Ketua RW 05 Wijaya Kusuma, Jakbar, kepada Kompas.com, Selasa (22/1/2013).

Ia melanjutkan, 99 persen warga yang mengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing. Tenda pengungsian yang berdiri di badan Jalan Pengeran Tubagus Angke juga telah dicopot. Hanya sebagian warga yang belum kembali ke rumah dan tinggal di rumah sanak keluarga atau kerabat dekat mereka.

Sumardi Ramelan, Ketua RW 05 Kedoya Selatan, di Jakarta Barat mengatakan, pengungsi di Kedoya Selatan pun mulai kembali ke rumah sejak Minggu (19/1/2013). Bahkan, sebagian warga yang posisi rumahnya lebih tinggi membereskan sisa banjir sejak Sabtu (18/1/2013).

Walau banjir telah surut, Sumardi meminta warga RW 05 Kedoya Selatan untuk waspada banjir. Pasalnya, menurut informasi yang beredar, 27 Januari nanti air kiriman kembali datang dan bisa mengakibatkan banjir terulang.

"Rumornya kan tanggal 27 merupakan tanggal puncak banjir. Jadi, saya tetap meminta warga untuk waspada banjir. Kalau benar nanti ada kiriman (banjir) lagi, saya akan informasikan ke warga," kata Sumardi.

Pantauan Kompas.com, pengungsian di sekitar Wijaya Kusuma dan Rawa Buaya telah kosong. Hanya ada pengungsi yang masih menetap di tenda pengungsian di kolong Jembatan Pesing. Mereka masih menetap di tenda tersebut karena rumah masih lembab.

"Rumahnya masih lembab karena banjir. Daripada anak jatuh di rumah karena lantai licin lumpur, lebih baik menetap dulu di sini," kata Siti Juariah, Ketua RT 05.

Diberitakan sebelumnya, banjir di Wijaya Kusuma, Rawa Buaya, dan Kedoya Selatan mencapai ketinggian 1,5 meter pada kamis lalu. Tenda pengungsian pun banyak berdiri baik di badan Jalan Tubagus Angke, Pertokoan Daan Mogot, maupun rel kereta api di Pesing Garden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com