Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Pasangan Lampu dan CCTV di Tempat Gelap

Kompas.com - 27/02/2013, 19:07 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan memerintahkan memasang Closed Circuit Television (CCTV) juga lampu penerangan di tempat gelap. Hal ini untuk menekan angka kriminalitas yang ada di Jakarta.

"Oiya, ya, kita mau pasang CCTV karena uangnya juga baru turun," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Rabu (27/2/2013).

Lokasi pemasangan CCTV juga dikoordinasikan dengan Polda Metro Jaya, Wali Kota, dan Polres setempat. Lokasi rawan kriminalitas, menurut Basuki, adalah posisi strategis yang gelap namun ramai oleh publik.

"Kita sudah mulai itu. Terus kita juga minta bantuan masyarakat untuk memasang lampu di tempat gelap. Jadi, di bawah-bawah flyover gelap pun kita pasang. Lampu-lampu yang di flyover Grogol, misalnya, kan gelap tuh. Itu sudah dipasang, sekarang sudah terang banget. Daerah gelap akan dipasang CCTV," kata Basuki.

Selain akan memasang CCTV, Basuki juga akan memperkuat personel Dinas Perhubungan DKI untuk mengawasi kontrol pengamanan lalu lintas, khususnya kriminalitas di dalam angkutan umum.

"Kita mau bebankan ke Dishub untuk membantu mengontrol cepat. Karena dia kan punya senjata ampuh untuk mengatasi kriminalitas di dalam angkutan umum," kata Basuki.

Berdasarkan pemberitaan Kompas.com dalam kurun waktu Januari hingga berita ini diturunkan, telah terjadi 19 kasus perampokan di Jakarta Timur. Dari jumlah tersebut, hanya empat kasus yang pelakunya berhasil ditangkap. Itu pun bukan ditangkap oleh polisi, melainkan oleh warga atau korbannya sendiri. Hanya satu orang yang ditangkap kepolisian.

Dari 19 kali aksi perampokan tersebut, para pelaku yang seluruhnya berkelompok cenderung tak kenal kata tidak tega kepada korbannya. Jika merasa tersudut atas tingkah korban, maka pelaku tak segan-segan melukai korbannya. Terlebih lagi, para pelaku kebanyakan mempersenjatai diri dengan berbagai macam alat, mulai pistol hingga parang.

Tercatat, dari 19 perampokan, 8 orang di antaranya mengakibatkan korban luka. Sebanyak 2 kasus dibacok, 5 kasus ditembak, dan 1 kasus dibacok dan ditembak. Dari jumlah kasus tersebut, sebanyak 2 nyawa melayang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com