Jenuh UN, Pelajar SMP Tenggak Ekstasi

SURABAYA, KOMPAS.com - Polres Kota Besar Surabaya mengamankan dua orang pelajar SMP bersama empat orang rekannya yang menenggak ekstasi saat pesta minuman keras. Mereka adalah DA (16), GR (16), AJ (17), AF (17), Su (33), dan Wa (22). DA dan GR masih berstatus pelajar SMP swasta di Surabaya. Keduanya mengaku mengalami kejenuhan setelah menjalani ujian nasional selama empat hari.

"Mulanya kami belum tahu mereka menenggak ekstasi. Mereka diamankan karena mabuk-mabukan di jalan," kata Kasat Sabhara Polrestabes Surabaya, AKBP Iwan Setyawan, Sabtu (27/4/2013).

Dalam pemeriksaan polisi, mereka mengaku membeli 20 butir ekstasi. Saat ditangkap, masing-masing telah menenggak dua butir ekstasi sehingga masih tersisa delapan butir yang disita polisi sebagai barang bukti.

DA mengaku nekat menenggak ekstasi karena suntuk setelah mengikuti UN. "Waktu itu saya lagi suntuk habis UN, karena ada teman yang mengajak, akhirnya saya ikut. Siapa tahu bisa menghilangkan suntuk," katanya.

Menurutnya, saat pesta miras, AJ yang bertindak sebagai bandar. AJ membeli pil dari temannya yang bernama FA. Sebanyak 20 butir pil itu hanya dibeli seharga Rp 26 ribu. Pil koplo biasanya dikemas per 10 biji dengan harga Rp 13 ribu.