Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro: Mungkin Bajing Loncat Kira Dinamit sebagai Sembako

Kompas.com - 28/06/2013, 14:51 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pihak kepolisian menduga para pelaku yang mengambil ratusan dinamit di Bogor, Jawa Barat, adalah bajing loncat. Ada kemungkinan, para banjing loncat itu menyangka dinamit sebagai sembako.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, sampai saat ini belum ada hasil penyidikan yang mengarah ke pelaku lain selain bajing loncat. Selain itu, Densus Antiteror 88 dari Mabes Polri juga tidak dilibatkan dalam pencarian dinamit yang beratnya mencapai 50 kilogram itu.

"Kemungkinan si pelaku yang mengambil barang tersebut menduga barang berharga atau sembako atau yang lainnya, tidak menduga bahan peledak," kata Rikwanto, Jumat (28/6/2013), di Mapolda Metro Jaya.

Rikwanto menjelaskan, sejumlah titik di jalur yang dilewati truk yang membawa bahan peledak tersebut adalah jalur utama distribusi sembako yang sering dimanfaatkan bajing loncat untuk melakukan aksinya.

Adapun jalur yang dilewati truk adalah berangkat dari Subang (Jawa Barat) singgah di Marunda dan Cilincing (Jakarta Utara), melewati tol di Serpong (Tangerang), dan sampai akhirnya tiba di Bogor. Dinamit diketahui hilang saat truk sudah sampai ke tujuan, yaitu tepatnya di Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Kamis (27/6/2013) pukul 07.30 WIB.

"Seluruh rute yang dilewati truk yang membawa bahan peledak tersebut adalah TKP. Mulai berangkat dari Subang, kemudian mampir di Marunda dan Cilincing, kemudian lewat tol Serpong dan sampai ke Bogor, di situ semua TKP. Jadi Polda Jawa Barat, Polres yang ada di sekitar jalan Subang, Polres Jakarta Utara, Polres Tangerang, dan Bogor semua ikut melakukan pencarian," ungkap Rikwanto.

Pihak kepolisian sedang melakukan pencarian terhadap dua kotak dinamit, masing-masing berisi 125 batang yang dinyatakan hilang Kamis pagi. Sempat muncul kekhawatiran di tengah masyarakat bahwa dinamit-dinamit yang hilang dicuri kelompok-kelompok tertentu yang memiliki keahlian memanfaatkan bahan peledak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

    Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

    Megapolitan
    Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

    Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

    Megapolitan
    Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

    Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

    Megapolitan
    [POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

    [POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

    Megapolitan
    Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

    Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

    Megapolitan
    RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

    RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

    Megapolitan
    Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

    Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

    Megapolitan
    Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

    Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

    Megapolitan
    'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

    "Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

    Megapolitan
    Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

    Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

    Megapolitan
    Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

    Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

    Megapolitan
    Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

    Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

    Megapolitan
    Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

    Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

    Megapolitan
    Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

    Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

    Megapolitan
    Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

    Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com