Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Canangkan Kota Layak Anak di Kolong Tol yang Becek

Kompas.com - 17/12/2013, 12:05 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan sejumlah tokoh mendeklarasikan Jakarta sebagai Kota Layak Anak, Selasa (17/12/2013). Sebagai simbolisasi, deklarasi digelar persis di kolong tol layang Plumpang, Kelurahan Sungai Bambu, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Jokowi, yang mengenakan baju deklarasi berwarna putih dengan kerah, datang sekitar pukul 11.00. Kedatangan Jokowi disambut jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan ratusan warga. Jajaran SKPD serta warga diketahui telah datang meramaikan lokasi deklarasi tersebut terlebih dahulu.

Acara itu digelar persis di kolong tol layang. Meski telah terpasang tenda acara dan belasan stan, hujan yang mengguyur Jakarta membuat tempat tersebut becek dan penuh lumpur.

Meski demikian, ratusan warga serta anak-anak yang hadir tampak cuek berjalan di tengah kubangan lumpur. Lokasi acara yang becek itu juga tidak menghentikan antusiasme warga untuk bertemu Jokowi.

Dengan kaki dipenuhi lumpur, warga dan anak-anak sekolah berebut bersalaman dan mengabadikan foto orang nomor satu di Jakarta tersebut. Acara tersebut pun diteruskan dengan penandatanganan deklarasi Jakarta sebagai Kota Layak Anak oleh sejumlah unsur, antara lain seluruh SKPD Pemprov DKI, Gubernur DKI Jakarta, Kapolri (perwakilan), Pangdam Jaya (perwakilan), Armabar (perwakilan), Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Unicef, dan sejumlah pejabat instansi lainnya.

Hingga pukul 11.50, acara masih berlangsung. Jokowi tengah mengganti pidato pembukaannya dengan mengadakan kuis kecil-kecilan berhadiah kartu nama dan dapat ditukar sepeda. Acara tersebut berjalan meriah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com