Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebab Hilangnya Kiara-Egy Tak Dibahas

Kompas.com - 10/03/2014, 21:49 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com - Kris (41) dan Lulus (37), orangtua kakak beradik Kiara (10) dan Egy (8), mengatakan bahwa baru kali ini mereka sempat terpisah dengan anaknya selama empat hari tanpa kabar. Padahal, keduanya, yang kerap ditinggal, selalu memberi kabar kemana pun mereka pergi.

"Heran saya kok enggak ada kabar sama sekali. Kami shocked kenapa bisa begini," tutur Kris saat dihubungi Kompas.com, Senin (10/3/2014) malam.

Kris mengatakan, keduanya telah terbiasa pergi tanpa didampingi selama lima tahun ini. Untuk menjaga komunikasi, Kris memberikan telepon selular kepada buah hatinya.

Ketika menghilang Rabu (5/3/2014), Kiara dan Egy sama sekali tidak memberi kabar. Petugas keamanan kompleks mengatakan ia sempat melihat keduanya pergi dengan berboncengan sepeda. Setelah itu, keberadaan mereka tidak diketahui hingga Sabtu (8/3/2014). Pasangan orangtua ini pun melapor ke Mapolsek Serpong Utara dan menyebar brosur.

Beruntung, seorang pedagang mainan menemukan keduanya. Ketika ditemukan, Kiara dan Egy didapati dengan kondisi yang lusuh dan terlihat lebih kurus dari kondisi terakhir mereka di rumah. Namun, tidak ada tanda ataupun bekas kekerasan sama sekali di tubuh kedua kakak beradik tersebut.

"Semuanya aman," jelas Kris.

Jaga Mental

Untuk membuat kondisi kedua anaknya kembali stabil, Kris melakukan berbagai upaya. Salah satunya, mereka tidak membahas peristiwa ini ke Kiara serta Egy. Dengan demikian, mereka tidak terkenang peristiwa kemarin.

"Sepeda mereka juga saya tinggal di tempat (rumah tukang mainan di Karawaci)," terang Kris.

itu, Kiara dan Egy juga diajak jalan-jalan. Saat Kompas.com menghubungi Kris, mereka sekeluarga bersama dengan istrinya, Lulus, sedang jalan-jalan di Mal Living World, Alam Sutra, Tangerang.

Hingga perbincangan terakhir dengan pihak keluarga, Kompas.com belum mendapatkan informasi lengkap kondisi saat Kiara dan Egy hilang. Baik Kris maupun Lulus sengaja tidak ingin membahas hal tersebut dengan alasan tidak mau mengingat kejadian yang tidak mengenakkan itu.

Setelah hilang selama empat hari, Kiara dan Egy lebih dibekali dengan nasihat dan arahan dari kedua orangtuanya agar tidak terjadi hal serupa di kemudian hari. "Kami sudah wanti-wanti, masa mau ngalamin kayak begitu lagi," tutur Kris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Megapolitan
Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Megapolitan
Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com