Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/05/2014, 22:33 WIB

Tingkat penyembuhan luka jiwa raga korban berhubungan dengan usia korban, onset (umur mulai terjadi kejahatan seksual), durasi (lamanya kejadian), frekuensi (seringnya kejadian), dan jenis kekerasan seksual. Dengan terapi psikiatri interventif, anak di bawah 7 tahun (age of reason) prognosis kesembuhannya lebih baik daripada anak di atas 7 tahun yang telah dapat membedakan realita dan imajinasi.

Terapi psikiatri anak korban kejahatan seksual di bawah 7 tahun dilakukan dengan art therapy, play therapy untuk mengembalikan kontrol atas badannya sendiri, mengelola kemarahan, kesedihan, serta luka batin dan fisik anak. Peran maternal (ibu) vital untuk penyembuhan.
Upaya pencegahan

Dalam kurikulum di semua tingkat pendidikan, perlu diajarkan penghargaan tubuh manusia dengan tiga prinsip bioetika: do no harm, jangan membahayakan; respect for others, hargai orang lain; dan autonomy, badan orang lain adalah milik orang tersebut. Membangun pelajaran biologi reproduksi dan nilai-nilai kesakralan hubungan seksual sebagai fungsi reproduksi kelak ketika telah berkeluarga bagi murid SD, SMP, dan SMA.

Pada anak TK dan pra-TK, masukkan dalam kurikulum pelajaran pengenalan bagian badan yang terlarang dan tidak boleh disentuh orang lain; seperti sentuhan apa yang aman (pelukan, bergandeng tangan, membersihkan) dan apa yang seksual (bagian terlarang badan).

Peran negara dan laporan masyarakat vital untuk menutup semua situs porno anak dan menghukum seberat-beratnya pemakai dan pengelola situs porno anak. Indonesia sebagai bangsa yang beradab harus melihat masalah gunung es ini dengan jernih untuk bertindak melindungi anak-anak, termasuk anak tamu-tamu negara yang berdinas dan bersekolah di Indonesia.

Kasus paedofilia di sekolah Inggris yang diungkap FBI dan pelakunya bunuh diri membuat Perdana Menteri Inggris dengan tanggap dan cepat merancang UU untuk memperlakukan penjahat seksual seperti teroris.

Etty Indriati
Guru Besar Antropologi Kedokteran Universitas Atma Jaya Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dapat Restu Maju Pilkada Bogor, Atang Trisnanto Kuatkan Tim Pemenangan

Dapat Restu Maju Pilkada Bogor, Atang Trisnanto Kuatkan Tim Pemenangan

Megapolitan
Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Megapolitan
Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Megapolitan
Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

Megapolitan
Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Megapolitan
Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Megapolitan
PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

Megapolitan
Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Megapolitan
Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Megapolitan
Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com