Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buku Jihad, Senjata, dan Pipa Paralon Diamankan dari Terduga Teroris Cipayung.

Kompas.com - 24/06/2014, 22:29 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Detasemen Khusus 88 Antiteror mengamankan sejumlah barang bukti dalam penggerebekan di Jalan Dalang, Gang Puna Kawan, RT 11 RW 05, Kelurahan Munjul, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (24/6/2014). Beberapa barang bukti yang berhasil diamankan yakni buku jihad, senjata dan pipa paralon.

Ketua RT 11 RW 05, Cecep (44) mengatakan, barang bukti tersebut ditemukan di dalam rumah terduga teroris. "Ada gulungan pipa, senjata, sama buku Tasaud. Ada beberapa buku tabungan dan alat kejut juga," kata Cecep kepada wartawan di lokasi, Selasa malam.

Ia mengatakan, proses penangkapan berlangsung tertutup. Warga hanya menyaksikan dari luar. Setelah beberapa saat, terduga teroris Akbar (28) kemudian digiring oleh tim Densus 88 Antiteror. Ia mengatakan, dirinya diminta petugas menjadi saksi untuk barang bukti yang disita.

"Saya diminta menandatangani menjadi saksi," ujar Cecep.

Secara terpisah, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto membenarkan penangkapan ini.

"Telah berlangsung penangkapan seseorang yang diduga teroris di rumahnya atas nama Akbar alias Muri alias Donal oleh Anggota Mabes Polri dari Densus 88 sekitar 12 orang anggota," ujar Rikwanto.

Barang-barang yang diamankan, lanjutnya, selongsong senapan yang sudah dirakit menjadi munisi, laptop dua buah, pipa paralon yang sudah dirakit, buku ajaran jihad dan tasaud, serta senapan angin. Barang bukti, kata Rikwanto, diamankan berserta terduga teroris.

"Selanjutnya pelaku yang diduga teroris beserta barang bukti diamankan Densus 88 Mabes Polri untuk pemeriksaan lebih lanjut," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Asa Pemulung yang Tinggal di Kolong Jembatan, Berharap Uluran Tangan Pemerintah

Asa Pemulung yang Tinggal di Kolong Jembatan, Berharap Uluran Tangan Pemerintah

Megapolitan
Warga Matraman Keluhkan Air Mati Setiap Malam, Berbulan-bulan Tak Ada Perbaikan

Warga Matraman Keluhkan Air Mati Setiap Malam, Berbulan-bulan Tak Ada Perbaikan

Megapolitan
'Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini...'

"Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini..."

Megapolitan
Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Megapolitan
Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Megapolitan
Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Megapolitan
Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Megapolitan
Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Megapolitan
OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai "Airsoft Gun"

Megapolitan
Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Megapolitan
Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Megapolitan
Anies Baswedan: Lebih Penting 'Ngomongin' Kampung Bayam...

Anies Baswedan: Lebih Penting "Ngomongin" Kampung Bayam...

Megapolitan
Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Megapolitan
Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com