Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Pengalihan Arus di Jalan Medan Merdeka Barat

Kompas.com - 06/08/2014, 11:27 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Lalu Lintas Pores Metro Jakarta Pusat AKBP Sakat mengatakan, besarnya massa yang memenuhi Mahkamah Konstitusi (MK) membuat Jalan Medan Merdeka Barat ditutup satu arah.

Sakat menyatakan pengendara dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan Medan Merdeka Barat dapat melalui jalan lain.

"Arus yang akan melewati MK dari Sudirman-Thamrin atau dari selatan dan utara terutama barat dialihkan melalui air mancur Patung Kuda. Pengalihan arus terjadi sejak pukul 10.00 WIB dari mulai transjakarta, kendaraan roda empat sampai motor roda dua," kata Sakat di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (6/8/2014).

Sakat menuturkan, pengendara dari Jalan MH Thamrin mengarah Jalan Medan Merdeka Barat untuk menuju Harmoni dari air mancur patung kuda dapat belok ke kiri menuju Jalan Budi Kemuliaan.

Kemudian masuk ke Jalan Abdul Muis, Jalan Majapahit, Jalan Gajah Mada atau Harmoni. Pengendara, kata Sakat, dari air mancur Patung Kuda dapat pula mengambil arah kanan melewati Jalan Medan Merdeka Selatan lalu ke Jalan Medan Merdeka Timur dan masuk ke Medan Merdeka Utara.

Dari depan Istana Negara tersebut, pengendara dapat lurus mengarah ke Jalan Majapahit untuk menuju Harmoni. Sedangkan arah sebaliknya, Harmoni menuju Thamrin melalui Jalan Medan Merdeka Barat masih dapat dilalui kendaraan.

"Pengalihan arus lainnya masih cukup terkendali atau normal. Harmoni ke Jalan Medan Merdeka Barat bisa dilintasi. Pengalihan arus lain melihat situasi kondisi di lokasi," kata Sakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laki-laki yang Ditemukan Tergeletak di Separator Koja Jakut Diduga Tewas karena Sakit

Laki-laki yang Ditemukan Tergeletak di Separator Koja Jakut Diduga Tewas karena Sakit

Megapolitan
Tak Larang Sekolah Gelar 'Study Tour', DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Tak Larang Sekolah Gelar "Study Tour", DPRD Depok: Jika Orangtua Tak Setuju, Jangan Dipaksa

Megapolitan
Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Megapolitan
Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Megapolitan
Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Separator Jalan di Koja

Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Separator Jalan di Koja

Megapolitan
Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Megapolitan
Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Megapolitan
Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Megapolitan
Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Megapolitan
Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Megapolitan
Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Megapolitan
Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Megapolitan
Oknum Diduga Terima Setoran dari 'Pak Ogah' di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Oknum Diduga Terima Setoran dari "Pak Ogah" di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Megapolitan
Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com