JAKARTA, KOMPAS.com- Sampai siang ini, sudah ada 215 mahasiswa dan pimpinan Universitas Nasional yang dites urine dan 100 orang yang dites rambut. Pemeriksaan dan tes dilakukan dalam rangka pemberantasan narkoba di kampus ini.
"Untuk hari ini ada 300 sampel (orang yang diperiksa, red) yang ikut tes," kata Ketua Satgas Narkoba Unas sekaligus Dosen Ilmu Kesehatan, Andi Juliana Rifiana, di kampus Unas, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (16/9/2014).
Pemeriksaan hari ini terbagi menjadi 200 sampel tes urine dan 100 tes rambut. Hanya saja, satu orang hanya menjalankan satu tes saja. "Khusus untuk tes rambut ini diperuntukkan bagi orang-orang yang sudah diterindikasikan terkena narkoba," katanya.
Hasil uji ini tidak memakan waktu lama. Untuk uji urine memakan waktu 1-2 menit. Sedangkam uji rambut memakan waktu yang lebih lama, 15-17 menit. Hasilnya nanti akan diberikan langsung dari Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta (BNNP DKI) kepada pihak kampus.
"Jika nanti ada yang diindikasikan terkena narkoba mereka akan diberi assessment untuk mendalami penyebabnya. Karena tak semua orang yang positif itu benar-benar terkena narkoba, bisa saja karena obat," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.