Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kodam Jaya: Mungkin Ada yang Provokasi di Kompleks Siliwangi

Kompas.com - 09/01/2015, 13:26 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Pihak Kodam Jaya membantah prajuritnya melakukan kekerasan terhadap warga dalam penertiban di Kompleks Batalyon Siliwangi, Jalan Jambul Lama RW 10, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Kepala Penerangan Kodam Jaya Letnan Kolonel Infanteri Heri Prakoso mengatakan, penertiban dilakukan oleh prajurit TNI sesuai dengan prosedur.

"Kekerasan saya pikir tidak ada. Kita melaksanakannya sesuai dengan prosedur. Mungkin awal dia (warga) coba provokasi, supaya TNI ini tidak jadi masuk melaksanakan penertiban. Sehingga mereka memasang barikade, bakar ban, pasang teralis penghalang dan sebagainya," kata Heri, di lokasi penertiban, Jumat (9/1/2015).

Prajurit TNI dan warga akhirnya sempat bertemu, yang berujung pada aksi saling dorong-dorongan. Akibat peristiwa itu, ada orang yang terjatuh dan terinjak-injak karena tidak siap.

"TNI perintahnya untuk mengamankan aset negara yang dikuasakan kepada TNI, ya pantang mundur, tetap maju. Jadi (warga) yang di depan bertemu, kemudian berpaling ke belakang, yang di belakang tidak siap, terjadilah antar-mereka sendiri," ujar Heri.

Heri mengatakan, pihak TNI sudah menyediakan ambulans untuk warga yang cedera. Saat ditanya jumlah korban, Heri menyebut hanya satu perempuan yang mengalami shock.

"Yang kemarin sempat luka ada ambulans. Mana kala pingsan, sakit, kita bawa. Kemarin ada satu ibu-ibu shock histeris lemas. Kemarin kita bawa pandu ke belakang," ujar Heri.

Pihak Kodam Jaya mengosongkan rumah-rumah yang berdiri di atas lahan milik TNI. Total ada 113 keluarga tinggal di rumah-rumah tersebut. Sampai saat ini masih ada sejumlah bangunan yang ditinggali 121 keluarga yang belum ditertibkan.

Pihak TNI memiliki total luas 4 hektar lahan di lokasi tersebut. Rencananya, sisanya akan menyusul ditertibkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Sapi yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Jumlah Sapi yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Megapolitan
Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Megapolitan
Anies Baswedan: Lebih Penting 'Ngomongin' Kampung Bayam...

Anies Baswedan: Lebih Penting "Ngomongin" Kampung Bayam...

Megapolitan
Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Menjadi Ibrahim

Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Menjadi Ibrahim

Megapolitan
Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Megapolitan
Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Megapolitan
Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Megapolitan
Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Megapolitan
Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Megapolitan
Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Megapolitan
Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Megapolitan
Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Megapolitan
Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com