Emil pun memenuhi janjinya untuk mengumumkan keputusannya pada Senin ini soal apakah dia akan ikut atau tidak dalam pilkada DKI Jakarta tahun depan. Dalam konferesi pers yang digelar di Balai Kota Bandung, hari ini, Ridwan Kamil menegaskan bahwa dirinya tidak akan ikut bertarung di Pilkada DKI 2017.
"Saya tak akan maju ke Pilkada DKI 2017," ujar Emil.
Ia beralasan, masa bakti yang baru berakhir pada 2018 menjadi pertimbangan besar untuk memutuskan tinggal di Bandung. Mengenai hal itu, Syarif menghormati keputusan Emil.
Namun, dia menyayangkan Ridwan tidak mempertimbangkan permintaan warga Jakarta selama ini.
Andai saja, kata dia, Ridwan lebih banyak mendengar permintaan warga Jakarta, cerita akan berbeda. (Baca: Ridwan Kamil: Saya Tak Akan Maju ke Pilkada DKI 2017)
"Gerindra menghormati keputusan Kang Emil (sapaan Ridwan Kamil). Namun (Gerindra) menyayangkan karena kebutuhan warga Jakarta juga tidak dipertimbangkan. Kalau saja warga Jakarta dimintai pendapatnya oleh Kang Emil, maka dipastikan akan lebih mendorong Kang Emil hijrah ke Jakarta," ujar Syarif.
Hal yang paling membuat Syarif merasa kecewa adalah keragu-raguan Ridwan dalam mengambil keputusan. Padahal, kata dia, Ridwan Kamil mungkin berhasil dalam Pilkada DKI jika yakin dan menyatakan maju Pilkada DKI 2017.
"Sebenarnya ini bukan soal warga Bandung atau warga Jakarta, tapi soal Kang Emil sendiri yang peragu," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.