Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Depan Istana Hanya Basah, Genangan Masih Ada di Medan Merdeka Selatan

Kompas.com - 02/03/2016, 11:05 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jalan Medan Merdeka Selatan belum terbebas dari genangan pasca-hujan deras, Rabu (2/3/2016).

Menurut pantauan Kompas.com, di Jalan Medan Merdeka Selatan dari bundaran patung kuda menuju Stasiun Gambir terdapat beberapa titik genangan.

Genangan pertama di depan silang Monas, Jalan Merdeka Selatan. Tinggi genangan hanya kurang dari lima sentimeter.

Genangan kedua berada di sebelum pintu masuk lapangan IRTI. Genangan itu sepanjang 10 meter dengan ketinggian kurang dari lima sentimeter.

Terakhir, di seberang Kedutaan Besar Amerika Serikat juga terdapat genangan setinggi kurang dari lima sentimeter. Genangan tersebut berada di bagian sisi kiri badan jalan.

Keberadaan genangan diakui oleh sejumlah warga sekitar. Riki (44), pengojek di depan lapangan IRTI, menyebut, setelah hujan, pasti ada genangan.

"Genangannya cuma semata kaki paling," kata Riki kepada Kompas.com di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu.

Namun, genangan lebih cepat surut. Dulu, Riki melanjutkan, butuh waktu dua jam hingga genangan benar-benar surut. Saat ini, butuh waktu sekitar kurang dari 30 menit sampai genangan surut.

"Paling 15 menit sampai 30 menit," kata Riki.

KOMPAS.COM/JESSI CARINA Banjir di Jalan Medan Merdeka Utara depan Istana Merdeka, Senin (9/2/2015).
Selain Riki, Wawan (40), pengojek depan lapangan IRTI juga mengakui, genangan di sekitar Jalan Medan Merdeka Selatan lebih cepat surut. Sebab, banyak petugas dari Suku Dinas Tata Air Jakarta Pusat yang bekerja.

"Saya bandingkan dari tahun lalu, lebih cepat tahun ini," sambung Wawan.

Sementara itu, Arif (35), sopir bajaj, mengungkapkan, di Jalan Medan Merdeka Selatan, genangan memang kerap muncul setelah hujan deras turun. Namun, genangan tak terlihat di Jalan Medan Merdeka Timur, Barat, dan Utara.

"Kalau di Jalan Medan Merdeka lainnya udah enggak ada genangan," kata Arif.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, hanya Jalan Medan Merdeka Selatan yang belum terbebas dari genangan. Jalan Medan Merdeka lainnya tak lagi ada genangan pasca-hujan deras.

Misalnya di Jalan Medan Merdeka Utara, saat ini tak ada lagi genangan. Tahun lalu atau tepatnya pada Senin (9/2/2015), jalan di depan Istana Merdeka tersebut sempat banjir setinggi lutut orang dewasa.

Banjir ini disebabkan hujan deras yang tidak kunjung berhenti sejak malam. Saat ini, petugas dari Sudin Tata Air Jakarta Pusat tengah giat melakukan pembersihan selokan di sekitar Jalan Medan Merdeka.

Pada pembersihan pekan lalu, Rabu (24/2/2016), petugas mendapati kulit kabel di selokan Jalan Medan Merdeka Selatan.

Saat ditelusuri, kulit kabel tersebut ternyata berjumlah banyak. Oleh sebab itu, pihak terkait saat ini menelusuri lebih jauh mengenai pelaku dan motif di balik pembuangan sampah kulit kabel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com