Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bestari: "Test Drive" Alphard Berhari-hari, Kan Saya Kawan Sanusi

Kompas.com - 06/04/2016, 20:00 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi Partai Nasdem Bestari Barus membantah penjelasannya soal mobil Toyota Alphard yang sempat ingin dibeli dari Muhammad Sanusi hanya alasan saja.

Khususnya mengenai waktu test drive mobil yang dinilai sangat lama hingga berhari-hari. Padahal, test drive mobil pada umumnya tidak sampai seharian.

Menurut Bestari, ini semua merupakan manfaat hubungannya dengan Sanusi.

"Kalau dibilang test drive-nya lama, saya sama Sanusi kawan kok. Pakai dulu, kalau suka ya bawa," ujar Bestari di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Rabu (6/4/2016).

Bestari mengatakan test drive yang berhari-hari bukan alasan bohong untuk menutupi dugaan suap dari Sanusi. Menurut dia, masalah mobil Alphard dengan Sanusi hanyalah masalah jual beli saja.

Setelah Sanusi ditangkap KPK, Bestari akhirnya memutuskan untuk membatalkan niat membeli Alphard itu. (Baca: Disebut Terima Mobil Alphard dari Sanusi, Ini Jawaban Bestari)

Sebelumnya, Bestari sudah menjelaskan rumor bahwa dirinya menerima sebuah mobil Toyota Alphard dari anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Mohamad Sanusi, yang ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

Bestari membantah bahwa dia diberi mobil Alphard dari Sanusi. Dia menekankan bahwa dirinya hanya memiliki rencana untuk membeli mobil dari Sanusi.

Bestari mengatakan, Sanusi memberinya kesempatan untuk test drive terlebih dahulu. Mobil itu pun dia bawa untuk dicoba.

Oleh karena merasa cocok, Bestari berminat untuk membeli mobil tersebut. Akhirnya, dia meminjam uang dari Bank DKI sebesar Rp 450 juta dan menjual mobil Toyota Fortuner miliknya seharga Rp 270 juta.

"Saya itu mau bayar dengan pinjam uang ke Bank DKI, dan saya juga jual mobil Fortuner saya. Setelah itu, mana dong BPKP sama STNK? Enggak keluar-keluar sampai ini hari," ujar Bestari.

Kompas TV KPK Sebut Kasus Korupsi Sanusis Kasus Besar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com