JAKARTA, KOMPAS.com - Kali Ciliwung di belakang kantor Kelurahan Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, kotor dan bau. Sampah-sampah di kali itu tersangkut di endapan lumpur sepanjang 100 meter.
Sampah di kali didominasi botol dan plastik. Selain itu juga ada sampah gabus, kayu dan bambu yang berserakan. Lebar lumpur di Kali Ciliwung sekitar satu meter. Lumpur itu juga menyebabkan bau menyengat.
Agus (39), warga RT 13/06, Kwitang mengungkapkan, endapan lumpur sejak dari satu bulan lalu. Sejak itu, sampah di Kali Ciliwung menumpuk di sekitar lumpur.
"Jadinya itu sampah yang ngalir dari arah Salemba sana pada berhenti di lumpur sini," kata Agus saat berbincang dengan Kompas.com di Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Senin (16/5/2016).
Selain dari kali, sampah di Kali Ciliwung juga dari bak sampah di belakang kantor Kelurahan Kwitang. Bak sampah itu tampak rusak dan penuh.
Agus mengungkapkan, karena sampah tak tertampung, sampah dari warga kadang tercecer saat di buang di bak tersebut. Angin kerap kali membawa sampah ke kali yang hanya berjarak kurang dari satu meter.
"Kebawa angin juga biasanya, jadi sampai turun ke kali," kata Agus.
Warga lainnya, Bejo (65), sampah-samlah di atas endapan lumpur itu hampir dua minggu tidak dibersihkan oleh petugas dari Pemprov DKI Jakarta. Petugas kebersihan hanya mengangkut sampah yang ada di Jalan Inspeksi di sekitar Kali Ciliwung. Akibatnya, semakin lama sampah di atas endapan lumpur menumpuk.
"Biasanya jam segini (09.00 WIB) udah datang. Tapi ini gak ada," kata Bejo.
Petugas dari Pemprov DKI Jakarta yang membersihkan sampah biasanya menggunakan perahu kecil. Sampah-sampah yang ada di jalan di atas kali diturunkan ke kali. Sampah-sampah itu kemudian disaring di kali depan Markas Marinir Kwitang.
Warga, kata Bejo, sebenarnya tidak perlu mengeluhkan hal ini. Sebab, Lurah Kwitang harusnya mengetahui persoalan yang ada tepat di belakang kantornya.
Sayangnya, kata Bejo, tidak ada tindakan dari lurah yang baru enam bulan menjabat ini.
Pantauan Kompas.com di sekitar Kali Ciliwung dari daerah Salemba sampai dengan Kwitang, lokasi di belakang kantor Kelurahan Kwitang lah yang paling kotor dan bau.
Di lokasi lain kali tampak bersih. Sementara itu, pekerja kebersihan kali juga hanya tampak di tempat penyaringan sampah di depan Markas Marinir Kwitang.