Djarot Minta "Bonek" Tak Ganggu Ketertiban Jakarta Saat Lakukan Demo

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berpesan kepada suporter Pesebaya atau Bonek untuk menjaga ketertiban selama di Jakarta.

Bonek datang ke Jakarta untuk mendesak PSSI menyertakan Persebaya dalam kompetisi resmi.

"Makanya untuk para Bonek, saya ini kan juga lama di Surabaya, dia kan tamu di sini, tolonglah dijaga keamanan dan ketertiban, jangan mengganggu. Jadilah tamu yang baik," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Barat, Selasa (2/8/2016).

Djarot berpendapat, anggota kepolisian di Jakarta akan mendampingi mereka dengan baik jika tidak anarkis. Jika Bonek membuat kerusakan di Jakarta, Djarot memastika polisi akan bertindak tegas.

"Silakan kalau dia mau menyampaikan aspirasi ke PSSI misalnya, ada ke Kemenpora silahkan, tapi dengan cara-cara yang baik. Jadi tidak boleh anarkis ya," ujar Djarot.

"Jakarta sudah baik. Jangan ganggu kedamaian," tambah Djarot.

Para Bonek akan berdemo di Kantor PSSI, Kantor Kemenpora, Istana Negara dan Hotel Mercure Ancol, tempat diselenggarakannya kongres luar biasa PSSI.

Para supporter tersebut mulai tiba di Jakarta Selasa pagi ini. Mereka mulai berdatangan sejak pukul 02.00 WIB di Stasiun Senen, Jakarta Pusat. Yang tiba pada Selasa dini hari sekitar 126 orang. Kemudian pada pukul 08.00 WIB sekitar 465 orang, di stasiun yang sama.